Terkena Proyek Tol Becakayu, Warga Pilih Bongkar Sendiri Bangunan

Selasa, 03 Februari 2015 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 7616

Terkena Proyek Tol Becakayu, Warga Cipinang Melayu Bongkar Sendiri Bangunannya

(Foto: doc)

Puluhan warga RW 10 dan RW 11 Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, memilih membongkar sendiri bangunan rumahnya masing-masing, menyusul rencana pemerintah pusat yang akan melanjutkan proyek jalan tol Bekasi, Cawang, Kampung Melayu (Becakayu).

Ya memang lahan sudah dibebaskan untuk proyek tol Becakayu. Dari kecamatan sudah sosialisasi agar bangunan dibongkar sendiri karena rencananya besok dibongkar paksa

Tercatat sebanyak 54 bangunan yang dibongkar sendiri para pemiliknya setelah mereka menerima uang ganti rugi. Umumnya bangunan berbentuk semi permanen ini dijadikan rumah tinggal dan tempat usaha, seperti warung makan, warnet, bengkel hingga showroom mobil bekas.

Ramly (40), salah satu warga RT 02/10 mengaku sudah menerima uang pembebasan lahan sejak 1997 lalu. Selama proyek tol Becakayu mangkrak, ia mendirikan usaha cucian motor di lahan tersebut. 

"Ya memang lahan sudah dibebaskan untuk proyek tol Becakayu. Dari kecamatan sudah sosialisasi agar bangunan dibongkar sendiri karena rencananya besok dibongkar paksa," kata Ramly, Selasa (3/2).

Sementara itu, Camat Makasar, Ari Sonjaya mengatakan, Rabu (4/2) besok pihaknya akan melakukan pembongkaran terhadap 376 bangunan yang berlokasi di bantaran Kalimalang.

Dari ratusan bangunan tersebut, sebagian sudah dibongkar sendiri oleh para pemiliknya. Sedangkan sebagian warga lainnya tetap bertahan karena mengaku belum memperoleh uang pembebasan. 

"Yang pasti ada 376 bangunan yang harus kita tertibkan besok. Karena mereka sudah dibebaskan sejak 1997 hingga 2013. Bangunan ini ada di sepanjang bantaran Kalimalang. Mulai dari Pangkalan Jati hingga seberang Pasar Ciplak," ujar Ari.

Ari berjanji untuk mendata jumlah lahan yang belum dibebaskan. Selanjutnya data diserahkan kepada Panitia Pengadaan Tanah (P2T) Jakarta Timur, agar lahan tersebut segera dibebaskan.

BERITA TERKAIT
Pembebasan Lahan di Jaktim Masih Terkendala

Pembebasan Lahan di Jaktim Masih Terkendala

Kamis, 29 Januari 2015 7279

Ratusan Bangunan di Duren Sawit Dibongkar

Ratusan Bangunan di Duren Sawit Dibongkar

Selasa, 06 Januari 2015 4434

78 Bangunan di Jatiwaringin Dibongkar

78 Bangunan di Jl Jatiwaringin Dibongkar

Selasa, 30 Desember 2014 5937

air kalimalang berubah menjadi hitam pekat

Air Kalimalang Mendadak Jadi Hitam

Selasa, 30 September 2014 5755

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 871

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1611

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 567

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 888

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 975

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks