Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mendukung upaya Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta yang melakukan penindakan tegas bagi industri yang cerobongnya kedapatan mencemari udara.

"Tindak tegas bagi perusahaan yang terbukti melakukan pencemaran udara. Ini merupakan salah satu upaya dalam pengendalian kualitas udara di Jakarta," ujar Iman Satria, Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Jumat (9/8).

Dijelaskan Iman, tindakan tegas merupakan salah satu bentuk tindak lanjut dari Instruksi Gubernur Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara di Jakarta.

Selanjutnya, industri yang terbukti melakukan pencemaran udara itu diimbau untuk memperbaiki cerobong dalam waktu 45 hari. Karena dari hasil sidak yang dilakukan Dinas LH, Kamis (8/8), terbukti mengeluarkan emisi melebihi baku mutu.

"Hal semacam ini penting dilakukan untuk menjaga kualitas udara dan menegakkan peraturan," tandasnya.