Dinas Perindustrian dan Energi (PE) DKI Jakarta mengagendakan sebanyak 20 kali Gelar Produk IKM Kreatif sepanjang tahun 2019.

Kepala Dinas PE DKI Jakarta, Ricki Marojahan Mulia mengatakan, Gelar Produk IKM Kreatif selanjutnya akan dilaksanakan di Balai Kota DKI Jakarta dan Kantor Wali Kota di lima wilayah administrasi serta Kabupaten Kepulauan Seribu secara berkala dengan target pasar para pegawai maupun masyarakat umum di lingkungan kantor.

"Hingga saat ini sudah ada tiga kali pelaksanaan, jadi masih ada 17 kali lagi," ujarnya, Rabu (22/5).

Ricki menjelaskan, penyelenggaraan kegiatan ini diharapkan dapat membantu pelaku usaha IKM untuk memperluas jaringan pemasaran dan meningkatkan pendapatan mereka.

"Kami ingin pelaku IKM di Jakarta semakin sejahtera dan bisa terus meningkatkan kegiatan usaha agar lapangan kerja yang tercipta juga semakin banyak," terangnya.

Sementara, Kepala Bidang Industri Dinas PE DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo menuturkan, frekuensi pelaksanaan Gelar Produk IKM Kreatif tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya sebanyak lima kali.

"Tahun lalu kami hanya mengadakan di Balai Kota saja, tapi karena minat masyarakat tinggi jadi kami perbanyak pelaksanaannya tahun ini," ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam tiap kali pelaksanan kegiatan melibatkan sebanyak 50 hingga 60 pelaku IKM yang mayoritas merupakan peserta program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) di masing-masing kecamatan yang sudah melalui tahap pendaftaran (P1) sampai perizinan (P4).

"Nilai transaksi di tiap pelaksanaan Gelar Produk UKM Kreatif bisa mencapai Rp 300 juta sampai Rp 500 juta. Kami bersyukur, pelaku UKM yang mengikuti kegiatan ini sudah semakin dikenal masyarakat luas," tandasnya.