Melihat Silat Inti Raga Silibet

Selasa, 09 April 2019 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Rio Sandiputra 5915

Inti Raga Silibet, Silat Betawi untuk Generasi Milenial

(Foto: Wuri Setyaningsih)

Silat tradisional Betawi menjadi salah satu warisan budaya. Banyak jurus silat yang dikembangkan saat ini untuk menarik minat generasi muda melestarikan seni bela diri ini.

Inti Raga Silibet memiliki artian Inti adalah hati, Raga adalah tubuh

Salah satunya hasil modifikasi perpaduan beberapa silat Betawi dan seni pernapasan tenaga dalam ada di sanggar Silat Inti Raga Silibet yang berada di Jalan Pengadegan Timur Raya, Pancoran, Jakarta Selatan.

Ramdani (42) pendiri sanggar Silat Inti Raga Silibet mengungkapkan ia telah mempelajari silat Betawi sejak umur enam tahun dari beberapa guru. Dan Silibet sendiri merupakan singkatan dari silat, lipet, sabet.

"Inti Raga Silibet memiliki artian Inti adalah hati, raga adalah tubuh yang bermakna hati dan tubuh menjadi satu, melakukan gerakan silat lipet sabet,” ujarnya, Selasa (9/4).

Gerakan dan jurus merupakan hasil pengembangan dari beberapa aliran silat Betawi. Dan disesuaikan dengan gaya seni beladiri yang lebih modern.

"Dikembangkan sedemikian rupa agar lebih menarik dan berinovasi di zaman sekarang ini. Agar semakin menarik kalangan anak-anak muda untuk melestarikan silat Betawi," ungkapnya.

Jurus-jurus silat Inti Raga Silibet terdiri dari tiga kelas atau tingkatan. Untuk kelas A terdapat lima jurus seperti pukulan tangkisan, satu bandul, putaran silibet, reflek, dan aplikasi. Kelas B yaitu pecahan satu dan dua, jurus masal satu, jurus putar lipat gulung, dan penguasaan alat toya.

Sementara kelas C yaitu jurus Silibet satu, dua dan tiga, inti raga silibet, dan tahap akhir pelatihan tenaga dalam. Untuk menjalani rangkaian pembelajaran hingga tuntas bisa memakan waktu dua tahun, tergantung daya tangkap peserta didik.

"Silibet memiliki ciri khas sendiri yaitu permainan pukulan, kepalannya mengarah kesamping, terdapat lipatan tangan, dan kelenturan gerakan badanya," ucapnya.

Sanggar yang telah berdiri 10 tahun ini sudah memiliki 700 anggota, mulai dari usia lima hingga 25 tahun. Untuk bergabung siapapun bisa mendaftarkan diri.

"Yang penting memiliki motivasi tinggi dan semangat belajar besar," tandasnya.

Hingga kini Ramdani terus memperkenalkan silat Inti Raga Silabet ke masyarakat luas. Bahkan pada 2018 lalu, sanggar ini telah tampil dalam pagelaran budaya yang diikuti oleh berbagai negara di Jerman.

BERITA TERKAIT
Mengenal Silat Cingkrik

Mengenal Silat Cingkrik

Senin, 18 Maret 2019 68476

 Sudin Nakertrans Jaksel Tahun Ini Telah Latih 100 Calon Satpam

Tahun Ini, Sudin Nakertrans Jaksel Latih 100 Calon Satpam

Kamis, 27 September 2018 3084

BERITA POPULER
Warga Diminta Waspadai ISPA di Musim Pancaroba

Warga Diminta Waspada ISPA di Musim Pancaroba

Kamis, 13 November 2025 1825

Gubernur Pramono memberikan keterangan di Balai Kota

Pramono Dukung Pempus Kaji Games Kekerasan Pasca-Ledakan di Sekolah

Senin, 10 November 2025 1865

RPPLH Jakarta, Tantangan Lingkungan Hidup

Tantangan Lingkungan Makin Kompleks, Jakarta Susun RPPLH

Jumat, 14 November 2025 811

Temui Menko Airlangga, Pramono Usulkan Dua Proyek DKI Masuk PSN

Temui Menko Airlangga, Pramono Usulkan Dua Proyek DKI Masuk PSN

Senin, 10 November 2025 1173

Waspada Perubahan Cuaca di Jakarta Hari Ini

Waspada Perubahan Cuaca di Jakarta Hari Ini

Jumat, 14 November 2025 632

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks