Orangtua Murid TK JIS Mengadu ke Komnas HAM

Senin, 01 September 2014 Reporter: Lopi Kasim Editor: Erikyanri Maulana 3511

Orangtua Murid TK JIS Mengadu ke Komnas HAM

(Foto: Rio Sandiputra)

12 Orangtua Murid TK Jakarta International School (JIS) mengadu ke Komnas HAM, Senin (1/9). Mereka memprotes penutupan TK JIS yang berimbas pada terhentinya kegiatan belaja mengajar (KBM) di sekolah internasional tersebut sehingga merugikan anak dan orangtua.

Semua anak berhak mendapatkan pengajaran yang layak. Jangan sampai proses belajar mengajar dalam pendidikan merugikan anak dan orangtua wali murid

Solachma, salah satu orangtua murid yang mendatangi Komnas HAM menuturkan, seharusnya per tanggal 14 Agustus lalu, KBM di TK JIS sudah dibuka. Namun hal itu urung terlaksana sehingga hal tersebut mengganggu sekitar 200 murid TK JIS.

"Sampai sekarang anak-anak kami tidak sekolah. Alasannya sekolah tidak ada izin. Kami pun resah karena anak-anak banyak yang mengeluh, menangis, marah dan gelisah dan terus menerus mempertanyakan kenapa tidak berangkat ke sekolah," ujar Solachma, Senin (1/9).

Di sisi lain, lanjutnya, orangtua murid juga tidak mudah memindahkan anaknya ke sekolah lain. Sebab, anak-anak juga sudah merasa betah sekolah di tempat yang lama. Untuk itu, ia dan orangtua murid lainnya berharap pemerintah tidak tutup mata terkait kasus ini.

"Semua anak berhak mendapatkan pengajaran yang layak. Jangan sampai proses belajar mengajar dalam pendidikan merugikan anak dan orangtua wali murid. Pemerintah tidak boleh tutup mata," katanya.

Komisioner Komnas HAM, Nur Kholis mengatakan, terkait aduan tersebut pihaknya akan mengambil langkah-langkah sebagaimana yang dibutuhkan dan mengumpulkan sejumlah data terlebih dahulu. "Yang pasti tidak boleh ada satu pun anak yang tidak bisa mengenyam pendidikan," kata Nur Kholis.

Ditambahkan Nur Kholis, pihaknya berjanji segera mencari akar permasalahan yang menyebabkan 200 murid TK JIS tidak bisa bersekolah. "Jika data yang dibutuhkan sudah lengkap baru nanti akan diketahui apa masalah sesunggunya yang terjadi. Tapi kami akan komunikasikan dulu masalah ini ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sehingga bisa dilihat secara komprehensif," tandasnya.

BERITA TERKAIT
JIS

Diduga Lakukan Kekerasan Seksual, Guru JIS Dipolisikan

Jumat, 06 Juni 2014 2916

JIS

Polisi Akan Sita Data Siswa TK JIS

Kamis, 08 Mei 2014 3872

sekolah jis rio selatan

13 Petugas Kebersihan JIS Positif Herpes

Kamis, 08 Mei 2014 3234

larso marbun kadisdik dki jakarta beritajakarta

Disdik Siap Diberi Kewenangan Awasi Sekolah Internasional

Senin, 28 April 2014 5157

pidana_penjara_ilus.jpg

3 Tersangka Baru Kasus JIS Langsung Dibui

Sabtu, 26 April 2014 16618

BERITA POPULER
Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1252

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1129

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1643

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Selasa, 04 November 2025 421

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Rabu, 29 Oktober 2025 1480

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks