DKI Antisipasi Dampak La Nina

Senin, 18 Juli 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 4469

DKI Antisipasi Dampak La Nina

(Foto: Yopie Oscar)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengantisipasi dampak La Nina. Diperkirakan curah hujan akan mulai meningkat pada Juni ini. Setidaknya ada dua ancaman bencana yang perlu diwaspadai yakni banjir serta cuaca buruk.

Di DKI, bulan Juli ini masih kategori aman, pada Agustus terlihat di hulu, kemudian puncaknya pada September, Oktober dan November, intensitas hujan semakin tinggi

Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Denny  Wahyu mengatakan, Jakarta pada bulan Juli masih aman. Curah hujan akan meningkat pada Agustus.

"Di DKI, bulan Juli ini masih kategori aman, pada Agustus terlihat di hulu, kemudian puncaknya pada September, Oktober dan November, intensitas hujan semakin tinggi," kata Denny, saat rapat pimpinan (Rapim) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/7).

Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BKMG) memperkirakan peluang curah hujan pada saat La Nina ini bisa mencapai 300 milimeter per bulan. Angka itu sudah melebihi kriteria tertinggi.

Denny menjelaskan ada dua ancaman bencana yang perlu diwaspadai yakni peningkatan resiko bencana banjir. Serta cuaca buruk yang menyebabkan angin puting beliung, ombak tinggi dan rob.

Khusus untuk bencana banjir, yang perlu diantisipasi yakni permukiman yang ada di daerah aliran sungai. Di Jakarta Timur seperti di aliran Sungai Sunter dan Cipinang. Di Jakarta Selatan yakni di Sungai Pesanggrahan. Sementara di aliran Sungai Ciliwung sudah relatif aman.

Pihaknya akan terus menginformasikan peringatan dini kepada masyarakat jika terjadi ancaman bencana. Selain itu, satuan kerja perangkat daerah (SKPD) diminta untuk segera memeriksa saluran air di wilayah masing-masing.

Sementara untuk rob, masih ada beberapa daerah yang akan terdampak, seperti di Marunda, Pantai Indah Kapuk, Kepuk, dan Muara Angke.

"Kami minta SKPD untuk menyiapkan berbagai kemungkinan, seperti saluran air harus bersih," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Hujan di Ibukota Efek La Nina

Hujan di Ibukota Efek La Nina

Kamis, 21 April 2016 5013

Jaktim dan Jaksel akan Diguyur Hujan Mulai Siang

Jaktim dan Jaksel akan Diguyur Hujan Mulai Siang

Kamis, 14 Juli 2016 3027

Sejumlah Wilayah DKI Bakal Diguyur Hujan

Sebagian Wilayah DKI Bakal Diguyur Hujan

Kamis, 07 Juli 2016 2961

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469101

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308178

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284401

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261038

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196651

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik