Ini Lima Keluhan Warga Kalideres

Minggu, 31 Januari 2016 Reporter: Folmer Editor: Nani Suherni 8011

 Warga Keluhkan Enam Masalah di Kalideres

(Foto: doc)

Kehadiran Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat di Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, dimanfaatkan warga, para ketua RT/RW dan tokoh masyarakat setempat untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang kerap dihadapi warga setempat.

Infrastruktur jalan belum memadai. Masih ada jalan tanah atau belum diaspal dan saluran air belum tertata rapi

Setidaknya ada lima permasalahan yang disampaikan kepada orang nomor dua di Ibu kota tersebut. Lima masalah itu yakni, banjir, permukiman kumuh, jalan rusak, kemacetan dan pengamanan aset milik Pemprov DKI Jakarta di wilayah tersebut.

Camat Kalideres, Uus Kuswanto mengatakan, kelurahan Tegal Alur dan Kamal kerap dilanda genangan dan banjir saat turun hujan maupun rob. Kontur tanah di kedua kelurahan tersebut berada di posisi cekungan.

Sejumlah pun warga meminta agar dibangun saluran dari Kali Tanjungan sampai Perumahan Taman Kencana untuk mengantisipasi genangan yang kerap muncul, terutama pasca hujan deras.

“Warga sudah setuju atas rencana pembangunan saluran, namun warga meminta jembatan Kali Tanjungan ditinggikan serta normalisasi di Kali Semongol," ujar Uus saat menyampaikan paparan di Aula Kantor Kecamatan Kalideres, Minggu (31/1).

Ia juga menyampaikan masalah kemacetan  di sepanjang Jalan Menceng, Kelurahan Tegal Alur. Untuk mengatasi hal itu, Uus meminta agar dilakukan pelebaran jalan sepanjang 1,5 kilometer di Jalan Menceng. Kemudian untuk permukiman kumuh, Ia meminta untuk memperhatikan Kampung Rawa Kompeni RW 03 dan 04 Kelurahan Kamal

"Infrastruktur jalan belum memadai. Masih ada jalan tanah atau belum diaspal dan saluran air belum tertata rapi di permukiman warga Rawa Kompeni," tandasnya.

Tentang aset Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI, Uus meminta agar berkoordinasi dengan kelurahan setempat. Ia menyebutkan, saat ini terdapat lahan seluas 65 hektare di Kelurahan Pengadungan milik  Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta yang  tidak dipagar. Sehingga memungkinkan pihak ketiga menduduki lokasi tersebut.

BERITA TERKAIT
Djarot Prihatin Kondisi Pemukiman Kumuh di Kamal

Djarot Prihatin Masih Ada Jalan Tidak Beraspal di Jakbar

Minggu, 31 Januari 2016 5972

908 Petugas Kebersihan di Jakbar Siap Siaga Antisipasi Banjir

908 Petugas Kebersihan di Jakbar Siaga Banjir

Kamis, 28 Januari 2016 4925

PTSP Kalideres Berbenah Tingkatkan Pelayanan

PTSP Kalideres Terapkan Layanan Serupa Bank

Senin, 11 Januari 2016 7290

BERITA POPULER
Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 3197

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2803

Direktur Keuangan dan SDM Perumda Dharma Jaya, Deni Alfianto Amris

Dharma Jaya Tegaskan Komitmen Jaga Transparansi dan Akuntabilitas

Sabtu, 13 September 2025 2651

Dia alat berat digunakan dalam pengerjaan normalisasi Embung Taman Salix

Embung di Taman Salix Dikeruk

Jumat, 12 September 2025 2840

vaksin campak

Respon Cepat Dinkes Atasi Campak Diapresiasi Dewan

Jumat, 12 September 2025 2775

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks