Djarot: Masyarakat Tak Sabar Ingin Perubahan Sistem Transportasi

Selasa, 22 Desember 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Lopi Kasim 6886

Masyarakat Tak Sabar Ingin Perubahan Sistem Transportasi

(Foto: Reza Hapiz)

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat berharap, 320 bus pengumpan (feeder) yang dioperasikan dengan sistem rupiah per kilometer dapat memenuhi harapan masyarakat akan angkutan umum yang nyaman dan aman.

Saya katakan, yang tidak sabar itu masyarakat Jakarta yang menginginkan perubahan sistem transportasi massal kita

"Saya sering dapat masukan, dikira Pak Basuki sering marah karena tidak sabar. Saya katakan, yang tidak sabar itu masyarakat Jakarta yang menginginkan perubahan sistem transportasi massal kita," ujar Djarot, Selasa (22/12).

Menurut Djarot, dalam mewujudkan revitalisasi angkutan umum, pihaknya akan konsisten dan tegas melakukan penindakan. Sebab, dengan kebijakan revitalisasi dan penindakan angkutan umum yang tak laik akan menghindarkan korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas.

"Kalau kita gunakan tarif rupiah per kilometer, tidak akan ada sopir yang ugal-ugalan karena kejar setoran. Oleh karena itu kita harus benar-benar," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Andri Yansyah mengaku, pihaknya telah berupaya mengajak para pemilik metromini tanpa melalui pengurus untuk bergabung dengan Transjakarta.

"Seperti dikatakan pak wagub masyarakat sudah tidak sabar, makanya kita bajak saja para pemilik. Sebab, kita gak bisa jamin kapan mereka (pengurus,-red) damai," lanjutnya.

Ditambahkan Andry, selama ini salah satu kubu pengurus kerap menyampaikan sudah islah. Namun sayangnya kubu tersebut tidak pernah bisa menunjukkan surat pengesahan dari Kemenkumham.

"Para pemilik yang sepakat untuk integrasi, akan diarahkan untuk bergabung dengan kopaja. Karena kalau ikut kopaja kan dia tidak perlu urus lagi ke LKPP, tarifnya pun sudah jelas," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Djarot Harap Operator Awasi Perilaku Sopir Feeder

Djarot Harap Operator Awasi Perilaku Sopir Feeder

Selasa, 22 Desember 2015 7697

Transjakarta Resmikan 320 Feeder dan 31 Bus Gandeng

Transjakarta Resmikan 320 Feeder dan 31 Bus Gandeng

Selasa, 22 Desember 2015 10654

Transjakarta Resmikan 320 Feeder dan 31 Bus Gandeng

Transjakarta Resmikan 320 Feeder dan 31 Bus Gandeng

Selasa, 22 Desember 2015 10654

Lima Operator Siap Integrasi ke Sistem Rupiah Perkilometer

5 Operator Siap Integrasi ke Transjakarta

Selasa, 22 Desember 2015 14886

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 972

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 980

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 682

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1748

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 1017

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks