Operasi Simpatik Jaya 2014 Libatkan 2.200 Polisi

Senin, 19 Mei 2014 Reporter: Yance Wiratman Editor: Widodo Bogiarto 5667

polisi operasi zebra

(Foto: doc)

Operasi serentak digelar di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama 21 hari yang akan dimulai sejak hari ini

Mulai hari ini, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menggelar Operasi Simpatik Jaya 2014. Operasi ini bertujuan menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran dalam berlalu lintas. Sekitar 2.200 anggota Polda Metro Jaya akan dikerahkan dalam Operasi Simpatik Jaya ini.

Operasi Simpatik Jaya ini digelar selama 21 hari, dimulai hari ini, Senin (19/5). Operasi yang rutin digelar setiap tahun ini dimaksudkan untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas. Sasaran operasi adalah semua jenis kendaraan baik roda 4 maupun roda 2 yang melanggar aturan. Target lain dari operasi ini adalah mengembalikan fungsi trotoar serta menertibkan parkir di bahu jalan, jalur sepeda motor, jalur bus Transjakarta, trayek kendaraan umum, terminal, dan sopir angkutan umum.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Restu Mulya Budiyanto mengatakan, kegiatan razia yang rutin digelar setiap tahun itu bertujuan untuk menertibkan pengendara dalam berlalu lintas. “Operasi serentak digelar di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama 21 hari yang akan dimulai sejak hari ini,” ujar Restu Mulya, Senin (19/5).

Restu menjelaskan, dalam razia itu pihaknya meminta jajarannya lebih mengedepankan sifat humanis, berupa imbauan dan teguran. “Namun jika pelanggarannya cenderung membahayakan, pola represif akan kita lakukan,” tegasnya.

Sementara razia dilakukan di sejumlah titik di Jakarta dan sekitarnya, yang dinilai rawan pelanggaran lalu lintas.

Sementara itu, Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Sudjarno mengatakan, 2.200 personel itu akan disebar ke berbagai titik yang dinilai rawan pelanggaran lalulintas. Dia menuturkan, setiap harinya ada 65 orang yang meninggal dunia karena kecelakaan lalulintas. Dan sesuai dengan apa yang dicanangkan Kapolri, maka pelopor keselamatan berlalu lintas akan terus digaungkan.

"Semua pelanggaran yang berpotensi terjadi kecelakaan akan ditindak. Baik itu angkutan umum atau lainnya," kata Sudjarno.

BERITA TERKAIT
Untuk mengatasi macet yang bertambah akibat pembangunan MRT, kita membentuk tim khusus yang diberi n

Polda Bentuk Satgas Urai Macet Akibat Proyek MRT

Senin, 12 Mei 2014 4377

Parkir Disekitar Mabes Polri, 15 Mobil Dikempesi

Parkir Liar, 10 Ban Mobil Dikempesi dan 4 Ditilang

Selasa, 13 Mei 2014 3404

Angkot Ditilang Dishub

Tak Pakai Seragam, 25 Sopir Angkutan Ditilang

Senin, 12 Mei 2014 4910

Saya kira tahun ini ada 3, bukan JPO, ruang bawah tanah untuk nyebrang

DKI Akan Bangun Tiga Terowongan Penyeberangan

Kamis, 08 Mei 2014 5013

ilustrasi_tewas_longsor.jpg

Januari-April, 15 Nyawa Melayang di Jalanan Jakpus

Jumat, 25 April 2014 3838

BERITA POPULER
Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1491

Pramono lantik anggota KPID DKI Jakarta

Lantik Tujuh Anggota KPID DKI, Pramono Tekankan Independensi

Rabu, 17 Desember 2025 884

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 602

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 778

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1439

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks