DPP DKI Bantah Petugas Pajak Taman Sari Memeras

Rabu, 02 Desember 2015 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 6951

DPP DKI Bantah Petugas Pajak Taman Sari Memeras

(Foto: Ilustrasi)

Jangan percaya kalau ada petugas pajak meminta uang, karena seluruh pembayaran pajak melalui bank

Dinas Pelayanan Pajak (DPP) DKI Jakarta membantah kabar yang menyebutkan petugas Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) Taman Sari, Jakarta Barat, melakukan pemerasan terhadap wajib pajak (WP).

Sekretaris Dinas Pelayanan Pajak DKI Jakarta, Made Suarjaya menuturkan, pembayaran seluruh jenis pajak daerah di Jakarta saat ini telah melalui  Bank DKI atau yang bank telah ditunjuk oleh pemerintah. "Sehingga menutup kemungkinan ada wajib pajak bayar secara langsung ke petugas," ujar Made, Rabu (2/12).

Made menambahkan, kini tidak ada lagi perbedaan antara pegawai DPP dengan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Beberapa waktu lalu, ungkap Made, sejumlah orang mengaku sebagai pegawai UPPD Taman Sari mendatangi sebuah kafe untuk menawarkan jasa penghapusan kewajiban penyetoran pajak daerah serta meminta uang sebesar Rp 50 juta.

"Persoalan ini sudah dilaporkan dan setelah dilakukan pengecekan ternyata tidak ada satu pun dari orang yang menemui pemilik cafe, saat ini bertugas di UPPD Taman Sari. Saya curiga oknum ini pernah numpang kerja di kantor UPPD, sehingga mereka mencoba menarik keuntungan secara pribadi," ungkap Made.

Ditegaskan Made, pihaknya akan menyeret orang yang tertangkap tangan mengaku sebagai pegawai DPP DKI Jakarta  ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Tidak ada ampun buat oknum yang mengaku pegawai Dinas Pelayanan Pajak, sebab  seluruh pegawai pajak yang bertugas di lapangan saat ini telah bekerja maksimal dari pagi hingga malam," tegasnya.

Made mengimbau warga segera melaporkan ke dinas atau ke kantor UPPD setempat jika mengetahui ada orang yang mengaku petugas pajak memberikan jasa penghapusan kewajiban pembayaran pajak ke kas daerah.

"Jangan percaya kalau ada petugas pajak meminta uang, karena seluruh pembayaran pajak melalui bank," tandas Made.

BERITA TERKAIT
Realisasi Penerimaan PBB-P2 Duren Sawit Baru 66 Persen

Realisasi Penerimaan PBB-P2 Duren Sawit Baru 66 Persen

Rabu, 02 Desember 2015 7175

97 Objek di Jakbar Tunggak Pajak

97 Objek di Jakbar Tunggak Pajak

Rabu, 02 Desember 2015 4555

 Wajib Pajak Di Sawah Besar Menolak Dipasang Plang Nunggak Pajak

Pabrik Kecap Tunggak Pajak Rp 1,1 M

Selasa, 01 Desember 2015 5856

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469098

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308162

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284400

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261035

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196650

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik