Ini Masukan Ketua DPRD untuk Kadishubtrans DKI

Senin, 16 November 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Lopi Kasim 3219

Hadir Dalam Rapim, Ketua DPRD Kritisi Kadishubtrans

(Foto: Yopie Oscar)

Ada pemandangan berbeda saat digelar rapat pimpinan (rapim) yang digelar di Ruang Rapim, gedung Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Senin (16/11). Dalam rapim yang dipimpin Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama itu juga turut dihadiri Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi.

Dukuh atas juga tidak bisa di eksekusi. Ada Kopaja dan Metromini ngetem sembarangan seolah bikin terminal bayangan. Memacetkan jalan tidak ditindak

Oleh Prasetyo, kesempatan itu dimanfaatkannya untuk memberi masukan kepada Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI, Andri Yansyah agar menertibkan kawasan Dukuh Atas. Sebab, hampir setiap hari kawasan itu marak digunakan angkutan umum ngetem, terutama di sekitar Stasiun Dukuh Atas. Alhasil, kondisi demikian menyebabkan kemacetan yang berimbas hingga ke Jl Jenderal Sudirman maupun Jl MH Thamrin.

"Dukuh atas juga tidak bisa di eksekusi. Ada Kopaja dan Metromini ngetem sembarangan seolah bikin terminal bayangan. Memacetkan jalan tidak ditindak," keluh Pras, sapaan akrabnya, Senin (16/11).

Dikatakan Pras, dirinya sudah berulang kali memberikan informasi tersebut. Namun, hingga kini informasi tersebut belum direspon oleh petugas Dishubtrans.

"Kalau tidak ditindaklanjuti, saya akan turun sendiri. Jangan gubernur semangatnya sudah luar biasa, tapi tidak dikuti anak buahnya," katanya.

Menanggapi masukan dari Ketua DPRD DKI, Kepala Dishubtrans DKI, Andri Yansyah mengaku segera menindaklanjuti informasi tersebut dengan melakukan penertiban.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, dirinya sengaja mengundang DPRD DKI untuk menghadiri rapim. Selain untuk melihat langsung proses kebijakan yang diterapkan, kehadiran anggota DPRD DKI diharapkan bisa memberikan masukan terhadap perbaikan di Ibukota.

"Saya sengaja mengundang Pak Ketua (Prasetyo Edi Marsudi -red). Karena pemerintahan itu ada eksekutif dan legislatif. Ini DPRD sudah benar, bagus, tapi kelihatannya eksekutif yang masih main," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Dishubtrans Usulkan Tambahan 1.500 Personel

Dishubtrans Usulkan Tambahan 1.500 Personel

Kamis, 05 November 2015 3658

Razia Gabungan Digelar di Terminal Blok M

61 Angkutan Umum di Terminal Blok M Ditindak

Rabu, 04 November 2015 8194

MoU KUA-PPAS Segera Ditandatangani

MoU KUA-PPAS Segera Ditandatangani

Jumat, 13 November 2015 3199

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 1003

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 738

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 1010

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1769

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1223

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks