Basuki: Pemasangan Reklame di DKI Bermasalah

Rabu, 23 April 2014 Reporter: Folmer Editor: Agustian Anas 5012

ahok baju batik

(Foto: doc)

Peristiwa robohnya sebuah papan reklame di depan Wisma BCA, Jalan S Parman, Jakarta Barat kemarin menandakan bermasalahnya pengaturan reklame di Jakarta. Karena itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta meminta Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B) mengecek izin konstruksi reklame tersebut. Sebab, pria yang akrab disapa Ahok itu menduga konstruksi papan reklame itu dibuat asal-asalan.

Itu masalah paling besar. Sudah hilang pajak banyak, konstruksinya juga tidak sesuai. Izin lama itu semua bermasalah.

"Seharusnya sesuai izin, konstruksi papan reklame tidak boleh disambut. Saya sudah minta Dinas P2B mengecek. Ini harus tahu apakah mereka (perusahaan iklan) ada izin atau tidak. Kalau tidak ada izinnya, mereka harus diberikan sanksi," kata Basuki di Balaikota, Rabu (23/4).

Ia mengakui, pengelolaan papan reklame di ibu kota mulai dari soal perizinan hingga pajak sangat bermasalah. "Itu masalah paling besar. Sudah hilang pajak banyak, konstruksinya juga tidak sesuai. Izin lama itu semua bermasalah. Banyak sekali izin yang diberikan padahal si pengusaha reklame ini tidak pernah mau minta audit konstruksi lagi," ungkapnya.

Padahal, menurut Ahok, seharusnya dilakukan audit konstruksi terlebih dahulu sebelum perpanjangan izin konstruksi dikeluarkan. Namun, pada kenyataannya masih banyak perpanjangan izin dikeluarkan tanpa audit konstruksi terlebih dahulu.

"Makanya, kita mesti cek dulu. Kalau ada surat dari P2B bahwa itu mesti audit konstruksi, tapi ditolak (perusahannya) berarti itu kesalahan mereka, harus ada sanksi pidana," tegasnya.

Mantan anggota Komisi II DPR ini juga mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban dari musibah robohnya papan reklamen di bilangan Slipi tersebut. "Kami bertanggung jawab agar tidak ada korban yang sia-sia. Kita turut berduka cita pada korban dan keluarganya," ungkapnya.

Seperti diberitakan, papan reklame di depan Wisma BCA, Jalan S Parman, Jakarta Barat, roboh saat Jakarta dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (22/4) sore.

Sejumlah pengendara pun jadi korban dan mengalami luka serius karena tertimpa papan reklame berukuran besar itu. Arus lalu lintas dari arah Grogol menuju Slipi juga sempat tersendat.

BERITA TERKAIT
Akibat di guyur hujan yang cukup lebat dan disertai angin kencang

Hujan Deras Sisakan Genangan dan Pohon Tumbang

Selasa, 22 April 2014 4205

Papan Reklame Roboh

Warga Selamat dari Hujan Es dan Reklame Roboh

Selasa, 22 April 2014 8146

Reklame Roboh Menimpa Kendaraan

Reklame di Jl S Parman Roboh Timpa Kendaraan

Selasa, 22 April 2014 5318

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan dengan intensitas ringan hing

Hujan Deras, Banyak Pohon Sempal di Jakbar

Sabtu, 19 April 2014 3731

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 867

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1607

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 559

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 884

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 970

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks