Suasana haru warnai acara Pengantar Purnatugas Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi DKI Jakarta periode 2024-2025, Komariah Marullah di Candi Bentar Hall-Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara, Kamis (4/12).  

Dalam pidato perpisahannya, Komariah mengucapkan bahwa kegiatan farewell ini bukan untuk mengakhiri sebuah perjalanan, melainkan untuk menandai sebuah langkah baru.

"Perpisahan selalu menghadirkan rasa yang sulit untuk saya jelaskan , ada rasa haru, bahagia, dan juga kehilangan. Tetapi kegiatan hari ini memberikan suatu kenangan untuk kita bersama," ungkapnya.

Komariah juga menyampaikan terima kasih kepada penasihat I  dan II DWP DKI Jakarta, Hani Pramono Anung dan Dewi Indriati Rano Karno, yang turut hadir untuk memberikan pelepasan bagi dirinya.

"Saya menyampaikan terima kasih dan mohon maaf, jika selama bertugas mungkin ada kekurangan, perkataan maupun perbuatan yang kurang berkenan ," tuturnya.

Penasihat DWP DKI Jakarta, Hani Pramono Anung, menyampaikan terima kasih kepada Komariah Marullah atas pengabdian dan ketulusan memimpin DWP DKI Jakarta.

Hani menilai, selama memimpin DWP DKI Jakarta, Komariah telah berhasil menjalankan berbagai program, mulai dari pembinaan anggota, peningkatan kapasitas SDM, pelatihan, keterampilan, penguatan keluarga, hingga kegiatan sosial.

"Semoga Ibu Komariah senantiasa diberkati kesehatan, kelapangan hati, serta keberkahan Allah SWT, dan terus menjadi inspirasi bagi banyak perempuan dalam berdaya, mengambil dan menebar manfaat," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Hani juga mengucapkan selamat kepada Lisnawati Uus Kuswanto sebagai Ketua DWP DKI Jakarta yang baru mengganti posisi Komariah Marullah.

Diingatkan Hani, jabatan bukan sekedar seremonial, tetapi tanggung jawab untuk melakukan peran DWP dan memperkuat kesejahteraan keluarga, serta memperdayakan perempuan agar semakin berdaya di berbagai wilayah maupun negara.

"Bagi ketua DWP yang baru, saya yakin dengan pengalaman dan dedikasi ibu, DWP DKI Jakarta akan semakin berkembang, melalui program-program yang ditempatkan dan dilakukan dengan kebutuhan saat ini," ungkapnya.