Legislator Minta Pemprov Prioritaskan Anggaran Pendidikan Gratis

Senin, 27 Oktober 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Erikyanri Maulana 471

Kegiatan Belajar Mengajar di sekolah

(Foto: Ilustrasi)

DPRD DKI Jakarta mendorong Pemprov DKI untuk memfokuskan anggaran pada sektor-sektor yang paling berdampak langsung bagi masyarakat, salah satunya pendidikan.

"Kita punya PR besar, yaitu mewujudkan sekolah gratis,"

Langkah ini dinilai penting menyusul adanya efisiensi keuangan daerah akibat pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat.

Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, M Subki mengatakan, seluruh program di lingkungan Pemprov DKI baik dan bermanfaat bagi warga. Namun, kondisi fiskal yang terbatas membuat perlu lebih cermat dalam menentukan skala prioritas.

“Pada dasarnya semua program di dinas-dinas itu baik dan tujuannya untuk kepentingan warga. Tapi kita harus realistis, kondisi keuangan sedang sulit. Jadi mau tidak mau, kita harus menyisir dan menyeleksi lagi mana yang benar-benar prioritas,” ujar Subki di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (27/10).

Subki menilai, salah satu sektor yang perlu mendapat perhatian utama adalah pendidikan gratis bagi warga Jakarta. Program ini, kata dia, harus menjadi kesepakatan bersama antara Pemprov dan DPRD sebagai langkah nyata meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat.

“Kita punya PR besar, yaitu mewujudkan sekolah gratis. Ini penting dan darurat. Jadi, dana dari dinas lain yang programnya masih bisa ditunda, sebaiknya dialihkan dulu ke Dinas Pendidikan,” jelasnya.

Selain pendidikan dasar, Ketua Pansus Penyelenggaraan Pendidikan itu juga menekankan pentingnya dukungan beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu.

Pemprov DKI telah merancang program setara dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) versi daerah yang ditujukan bagi keluarga tidak mampu, dengan biaya pendidikan sepenuhnya ditanggung oleh Pemprov DKI. Program tersebut ditargetkan mulai berjalan tahun depan dengan kuota awal 100 penerima beasiswa setiap tahun.

“Program LPDP untuk mahasiswa tidak mampu itu sangat penting karena hasilnya langsung bisa dirasakan masyarakat. Jadi, anggaran sebaiknya diarahkan ke program-program seperti ini, yang dampaknya nyata bagi warga,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
Raperda Pendidikan Akomodir Program Beasiswa

Raperda Pendidikan Akomodir Program Beasiswa ‘LPDP’ DKI Jakarta

Jumat, 17 Oktober 2025 631

Bapemperda Rampungkan Finalisasi Raperda Penyelenggaraan Pendidikan

Bapemperda Rampungkan Finalisasi Raperda Penyelenggaraan Pendidikan

Jumat, 17 Oktober 2025 567

DPRD DKI Siapkan Payung Hukum untuk Dukung Pendidikan Gratis

DPRD DKI Siapkan Payung Hukum Dukung Pendidikan Gratis

Rabu, 18 Juni 2025 463

40 Sekolah Swasta Jadi Pilot Project, Pemprov DKI Pastikan Kesiapan Pendidikan Gratis

Pemprov DKI Pastikan Kesiapan Pendidikan Gratis

Selasa, 10 Juni 2025 1213

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 1045

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 817

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 1045

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1804

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1279

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks