Rabu, 01 Oktober 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 1027
(Foto: Istimewa)
Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta memperkuat kerja sama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) dalam hal layanan publikasi dan pengaduan masyarakat.
"terobosan yang luar biasa,"
Kerja sama ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) oleh Kepala Dinas Kominfotik DKI Jakarta, Budi Awaluddin, dan Kepala RRI Jakarta, Muhammad Bugi Hidayat di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (1/10).
Kepala Dinas Kominfotik DKI Jakarta, Budi Awaluddin mengatakan, PKS ini menjadi langkah lanjutan dalam mempererat sinergi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan RRI dalam memberikan layanan informasi serta ruang pengaduan bagi masyarakat.
Budi menyampaikan, kerja sama kali ini menghadirkan terobosan baru dengan menghubungkan program Halo RRI ke dalam aplikasi JAKI. Nantinya, pengaduan terhadap masyarakat melalui RRI masuk ke CRM Superapp JAKI.
“Dan ini suatu terobosan yang luar biasa buat kami dalam rangka memenuhi pelayanan kami kepada masyarakat,” ujarnya.
Budi menyampaikan, ada hal baru yang membedakan kerja sama kali ini dengan sebelumnya. Salah satunya adalah ruang khusus yang diberikan RRI setiap pekan.
Ia menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta mendapat jadwal setiap Rabu selama satu jam, untuk menyosialisasikan program-programnya.
“Nanti akan kita sampaikan kepada seluruh OPD dan bahkan juga BUMD yang memang perlu untuk menyosialisasikan program-program kepada masyarakat. Jadi semakin tersampaikan secara luas dan komprehensif kepada masyarakat,” jelasnya.
Budi menekankan pentingnya publikasi yang menjangkau seluruh masyarakat. Untuk itu, ia berharap perumusan bersama yang sudah dituangkan dalam kerja sama ini bisa terlaksana dengan baik.
“Publikasi seluruh program Pemprov DKI Jakarta kepada masyarakat bisa sampai kepada masyarakat dan semakin erat lagi kerja sama,” ucapnya.
Sementara itu, Muhammad Bugi Hidayat menilai, kerja sama ini sangat penting dalam menghadirkan informasi yang terpercaya. Ia mengatakan, RRI sebagai lembaga penyiaran publik harus memberikan informasi yang valid, yang terpercaya.
“Salah satu tugas RRI adalah sebagai verifikator, memastikan bahwa berita yang sampai ke masyarakat benar adanya,” katanya.
Bugi menyampaikan, melalui sinergi ini, RRI dapat menjadi jembatan langsung antara Pemprov DKI Jakarta dan masyarakat. Sehingga ketika ada permasalahan di Jakarta, RRI bisa memberikan informasi kepada masyarakat secara baik dan benar.
“Kita ada program Halo RRI, bisa disinergikan juga dengan program-program Pemprov DKI Jakarta. Sehingga masyarakat benar-benar bisa mendapat info yang terpercaya dan benar,” ucapnya.
Ia berharap, kerja sama ke depan tidak hanya terbatas pada program siaran, tapi melalui berbagai acara yang melibatkan interaksi langsung antara Pemprov DKI Jakarta dengan masyarakat.
“Harapannya ke depan bukan cuma on-air saja, mungkin kita bisa lebih public engagement dengan masyarakat. Sehingga masyarakat betul-betul yakin bahwa menjelang 500 tahun Pemprov DKI Jakarta ini luar biasa, programnya untuk kebaikan dan kemaslahatan masyarakat DKI Jakarta,” tandasnya.