Kamis, 21 Agustus 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 179
(Foto: Nurito)
Personel gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur berhasil mengevakuasi 34 pohon tumbang dan sempal yang dipicu hujan deras dan angin kencang pada Rabu (20/8) sore.
"Kita evakuasi sejak semalam"
Berdasarkan data yang dihimpun, pohon tumbang dan sempal ini terdapat wilayah Kecamatan Cipayung, Pasar Rebo,
dan Duren Sawit. Sejumlah pohon tumbang ada yang menimpa mobil dan pagar rumah warga, hingga menutupi akses jalan.Camat Cipayung Panangaran Ritonga mengatakan, di wilayahnya terdapat
28 kasus pohon tumbang dan sempal yang tersebar di wilayah Kelurahan Cilangkap dan Kelurahan Setu.
"Untuk Kelurahan Setu ada 15 pohon dan di Cilangkap 14 pohon. Langsung kemarin kita evakuasi sejak semalam dan akan dilanjutkan hari ini," ujarnya, Kamis (21/8).
Lurah Setu, Dwi Widiastuti menambahkan, untuk penanganan pohon tumbang dan sempal di wilayahnya dilakukan oleh Pasukan Hijau, Pasukan Oranye, personel Gulkarmat, dan dibantu warga.
"Hari ini proses evakuasi dan pengangkutan kita targetkan tuntas. Fokus kita, pohon yang menimpa bangunan dan menghalangi akses jalan sebagai prioritas," terangnya.
Camat Pasar Rebo, Mujiono menjelaskan, ada lima pohon tumbang yang tersebar di wilayah Kelurahan Cijantung dan Kelurahan Kalisari.
Menurutnya, satu di antara pohon yang tumbang menimpa atap rumah warga di Jalan Kalisari Raya, RT 09/03. Sedangkan di Kelurahan Cijantung pohon tumbang sempat menutup akses Jalan Raya Bogor.
"Penanganan pohon tumbang melibatkan puluhan personel gabungan kemarin hingga tadi malam sudah selesai. Hari ini masih kita sisir lagi untuk memastikan tidak ada pohon tumbang yang belum dievakuasi," bebernya.
Sementara itu, Lurah Klender, Tri Budiyanto menyampaikan, pohon tumbang di wilayahnya terjadi di Jalan Lingkar Kelurahan hingga menimpa kabel udara milik PT PLN.
"Sudah dilakukan penanganan melibatkan petugas PPSU dan Gulkarmat," tandasnya.