Rabu, 21 Mei 2025 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 201
(Foto: Istimewa)
Wali Kota Jakarta Timur, Munjirin mengaku menjadi terbiasa naik angkutan umum ke tempat kerja setiap Rabu seperti Instruksi Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.
"Berangkat lebih pagi agar sampai kantor tepat waktu dan tidak terjebak kemacatan,"
Meski sekarang lokasi kerja dari tempat tinggalnya di daerah Ciledug terbilang cukup jauh dan harus beberapa kali pindah rute bus, mantan Wali Kota Jakarta Selatan ini justru merasa sangat menikmati.
"Saya berangkat lebih pagi agar sampai kantor tepat waktu dan tidak terjebak kemacetan serta penumpukan penumpang," tutur Munjirin, Rabu (21/5).
Untuk sampai ke kantor Wali Kota Jakarta Timur di kawasan Pulogebang, papar Munjirin, dari rumah di Ciledug dia naik angkutan umum ke arah Kebon Jeruk, lalu melanjutkan naik bus Transjakarta ke arah Pasar Baru, turun di Halte Juanda. Kemudian, dari Halte Juanda berpindah bus rute Kampung Melayu.
Selanjutnya dari Terminal Kampung Melayu, Munjirin yang didampingi ajudannya Fani Zam-Zam, naik bus Transjakarta kembali ke arah Pulo Gebang, lalu turun di Halte Wali Kota Jakarta Timur.
Diungkapkan Munjirin, dirinya kini sudah terbiasa mempetakan rute angkutan umum yang akan digunakan serta mengatur waktu, apabila harus keluar kantor menghadiri undangan tugas.
Munjirin berpesan kepada masyarakat agar mulai beralih menggunakan transportasi umum, karena layanan angkutan umum massal dari Pemprov DKI semakin hari terus bertambah baik, nyaman dan aman,
"Semakin banyak masyarakat menggunakan transportasi umum, maka akan mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara di Jakarta,: imbuhnya.
Untuk jajaran ASN di lingkungan Pemkot Jakarta Timur, ungkap Munjirin, akan dilakukan monitoring dan evaluasi setiap pekan oleh inspektorat dan kepegawaian.
Disebutkan Munjirin, pihaknya juga selalu memberi pemahaman kepada jajarannya agar membiasakan diri menggunakan naik kendaraan umum.
"Sejauh ini belum ada laporan ASN yang membandel menggunakan kendaraan pribadi saat hari Rabu," tandasnya.
Sementara, Kinanita (26), warga Tebet, Jakarta Selatan, mengapresiasi kebijakan gubernur yang mewajibkan ASN naik transportasi umum setiap Rabu agar turut merasakan yang dialami masyarakat.
Apalagi, menurut Kinanita, layanan moda transportasi massal di Jakarta saat ini sudah cukup baik, meski pada jam-jam sibuk masih terjadi penumpukan penumpang, terutama di bus Transjakarta.
"Secara umum, layanan transportasi umum di Jakarta sudah jauh lebih baik, aman dan nyaman serta tarif terjangkau," tandas
nya.