Eks Posko Ormas di Pasar Induk Kramat Jati akan Dijadikan Taman Interaktif

Senin, 19 Mei 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 765

Pemkot Jaktim Akan Tata Markas Ormas Dijadikan Taman

(Foto: Nurito)

Wali Kota Jakarta Timur, Munjirin menginginkan agar lahan seluas sekitar 200 meter persegi di Pasar Induk Kramat Jati yang sebelumnya digunakan untuk Posko Ormas dapat dialihfungsikan menjadi taman interaktif.

"Diprediksi prosesnya memerlukan waktu dua pekan"

Munjirin mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur melalui Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) akan membantu untuk pembuatan desain taman tersebut.

"Kemarin saya sudah melakukan pengecekan ke lokasi dan mengawali penghijauan dengan menanam pohon Tabebuya Kuning. Lahan tersebut sudah disepakati bersama Perumda Pasar Jaya untuk dibangun taman interaktif," ujarnya, Senin (19/5).

Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan Widiyanto menambahkan, pembangunan taman interaktif ditargetkan dapat dimulai pekan depan.

"Diprediksi prosesnya memerlukan waktu dua pekan. Anggaran pembangunan taman dari Perumda Pasar Jaya dan desain gambar dari Suku Dinas Tamhut Jakarta Timur," terangnya.

Menurutnya, taman interaktif tersebut akan dilengkapi dengan sarana permainan anak. Sehingga, anak pedagang pasar atau pengunjung yang ikut ke pasar bisa bermain di taman tersebut.

"Kami berkomitmen terus memastikan pedagang dapat menjalankan kegiatan usahanya dengan aman dan nyaman. Demikian halnya bagi pengunjung atau pembeli di Pasar Induk Kramat Jati," tegasnya.

Sementara, salah seorang pedagang, Margono mengaku sangat mendukung program penataan yang dilakukan di Pasar Induk Kramat Jati, termasuk dengan akan dibangunnya taman interaktif.

"Pedagang juga menginginkan iklim yang kondusif saat berjualan, tidak ada lagi bayang-bayang intimidasi Ormas atau preman," ungkapnya.

Menurutnya, jika masih ada pedagang kaki lima (PKL) yang menempati area parkir maka akan tetap mengganggu aktivitas perdagangan. Sebab, proses bongkar muat barang terganggu dan area parkir juga terokupasi oleh lapak-lapak PKL.

"Kini area Pasar Induk Kramat Jati sudah semakin tertata rapi. Proses bongkar muat yang sebelumnya butuh waktu satu jam kini hanya 30 menit," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Pengelola Pasar Induk Kramat Jati Apresiasi Kinerja Tiga Pilar

Pengelola Pasar Induk Kramat Jati Apresiasi Kinerja Tiga Pilar

Kamis, 15 Mei 2025 1035

 150 PKL Pasar Induk Kramat Jati Ditertibkan

Pengelola Pasar Induk Kramat Jati Tata 150 PKL

Jumat, 09 Mei 2025 1301

 58 Pedagang Kaki Lima di Pasar Induk Kramat Jati Ditertibkan

Lapak PKL di Area Parkir Pasar Induk Kramat Jati Ditertibkan

Kamis, 10 April 2025 930

Gubernur Pramono: Kritik Itu Obat Menyehatkan

Gubernur Pramono: Kritik Itu Obat Menyehatkan

Senin, 10 Maret 2025 1097

Pramono Sebut Bakal Intensifkan OMC untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem

Antisipasi Hujan Ekstrem, Pemprov DKI Intensifkan OMC

Senin, 10 Maret 2025 994

BERITA POPULER
Petugas Dinas LH angkut sampah usai perayaan HUT TNI di Monas

Dinas LH Angkut 126,65 Ton Sampah Usai Perayaan HUT TNI di Monas

Senin, 06 Oktober 2025 1441

Asosiasi Perkumpulan Pedagang Pasar Pramuka menemui Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung

Temui Gubernur, Pedagang Pasar Pramuka Bahas Harga Sewa Kios

Kamis, 09 Oktober 2025 706

Plt Kasudin Pusip Jakarta Pusat, Suryanto menyerahkan hadiah kepada peserta IKRA terbaik

75 Peserta IKRA Dapat Apresiasi Sudin Pusip Jakpus

Kamis, 09 Oktober 2025 674

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno menghadiri kegiatan Bazar Hemat PAM Jaya

Rano Gratiskan 2.000 Paket Sembako di Bazar Hemat PAM Jaya

Sabtu, 04 Oktober 2025 1213

Pemberian bantuan sosial kepada penyintas kebakaran di Utan Kayu Selatan

Bantuan Penyintas Kebakaran Utan Kayu Selatan Sudah Didistribusikan

Selasa, 07 Oktober 2025 866

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks