Minggu, 18 Mei 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Erikyanri Maulana 170
(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)
Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Raden Gusti Arief mengusulkan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI memperluas upaya digitalisasi perpustakaan. Menurutnya, pengubahan koleksi dari format fisik menjadi format digital (e-book) dapat mendorong peningkatan minat baca masyarakat.
"Digitalisasi ini penting,"
"Digitalisasi ini penting, kami mendorong e-book atau juga jurnal sebagai referensi buku-buku lokal untuk meningkatkan koleksi diperbanyak," ujarnya, Minggu (18/5).
Selain digitalisasi, Raden juga mengusulkan penguatan literasi melalui program taman baca di setiap RW. Menurutnya, kehadiran taman baca akan mempermudah akses anak-anak terhadap buku bacaan di lingkungan tempat tinggalnya.
"Misalkan menguatkan pendidikan di bawah dan mungkin anak-anak yang masih kecil di RT/RW bisa dekat dan nggak usah jauh-jauh harus mencari ruang baca di RPTRA," ungkapnya.
Ia menilai, perluasan taman baca hingga tingkat RT dapat mendorong tumbuhnya komunitas baca di masyarakat. Lebih jauh, Raden berharap inisiatif ini juga akan memicu semangat menulis di kalangan anak-anak.
"Program literasi komunitas ini jadi di mana ditumbuhkan komunitas baca dan suka menulis. Komunitas literasi itu penulis-penulis muda banyak juga itu," katanya.
Untuk menjangkau kalangan pelajar yang akrab dengan media sosial, Raden turut mengusulkan agar Pemprov DKI menggandeng influencer dalam kampanye literasi.
"Ini penting juga karena eranya media sosial tapi tetap dipilih yang influencer-nya. Jadi jangan influencer kecantikan untuk yang minat baca, itu misalkan saja," tandasnya.