Melawan Sakit, Siswa SMAN 13 Bertekad Lulus UN

Senin, 14 April 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Widodo Bogiarto 4640

Rahardian yang tidak bisa bersekolah sejak Januari lalu, selain mengirim guru dan materi pelajaran,

(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)

Sakit akibat mengalami patah di tulang punggung ruas ketiga dan keempat, tidak menyurutkan langkah Rahardian (17) menuju ke sekolahnya di SMA Negeri 13, Koja, Jakarta Utara. Siswa kelas XII IPA 3 itu tetap bersemangat mengikuti Ujian Nasional (UN) yang digelar serentak hari ini.

Soalnya sih tidak terlalu susah, karena selama sakit kan saya tetap belajar. Pokoknya saya mau lulus tahun ini

Namun Rahardian tidak bisa bergabung bersama teman-teman sekolahnya yang lain untuk mengerjakan soal-soal pelajaran Bahasa Indonesia di ruangan kelas. Demi kenyamanannya, Rahardian harus mengerjakan soal-soal UN itu di ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).   

Sebelum mengikuti UN, Rahardian mengaku terpaksa tidak mengkonsumsi obat penahan rasa sakit yang biasa ia minum. Dikhawatirkan efek samping obat tersebut justru menyebabkan ia mengantuk dan tidak konsentrasi mengerjakan soal.

Ayah Rahardian, Ismajana (60), menjelaskan, anak keduanya itu mengalami patah tulang punggung saat bermain futsal dekat rumah di RT 04/09 Kelurahan Lagoa, Koja, Jakarta Utara, sekitar bulan Desember 2013 lalu. Namun karena tidak dirasakan, Rahardian tetap bersekolah seperti biasa hingga Kamis (16/1) lalu.

"Sebelumnya hanya sakit-sakit bagian punggung dan kadang demam saja. Baru Kamis (16/1), Rahardian badannya panas tinggi serta badannya tidak bisa digerakkan," ujar Ismajana, Senin (14/4).

Setelah dibawa ke RSUD Koja, diketahui, tulang punggung ruas ketiga dan keempat patah sehinga bertumpuk. Selain itu syaraf di bagian punggungnya juga terjepit. Untuk menahan sakit, sehari-harinya, anak kedua dari tiga bersaudara itu diberi obat penahan sakit.

Sejak divonis oleh dokter, Rahardian dirawat dirumah dan tidak dapat datang ke sekolah. Sedangkan untuk materi pelajaran, pihak sekolah mendatangkan guru secara periodik dan mengirim materi melalui internet.

"Memang saya tidak kasih obat penahan sakit karena takut dia ngantuk. Dokter syarafnya mengatakan, sehabis UN ini Rahardian akan di cek up lagi. Kalau memang dibutuhkan, punggungnya akan dioperasi dan dipasang pen untuk menyangga," tandasnya.

Sementara itu, Rahardian mengaku, tetap bersemangat mengerjakan soal-soal yang diberikan. Ia rela menahan sakit karena bertekad untuk lulus bersama rekan-rekan seangkatannya.

"Soalnya sih tidak terlalu susah, karena selama sakit kan saya tetap belajar. Pokoknya saya mau lulus tahun ini," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMA 13 Jakarta, Noviola Leni mengatakan, ada dua siswanya yang sakit namun tetap mengikuti UN. Seorang lagi, Aulia Yusuf (17), siswa kelas XII IPA Kelas Internasional, harus dirawat dan mengerjakan soal UN di RS Islam Cempaka Putih, karena operasi usus buntu.

"Seluruhnya ada 243 siswa yang mengikuti UN. Terdiri dari 91 orang siswa  kelas IPS dan 152 siswa kelas IPA," ujar Noviola.

BERITA TERKAIT
Seperti Oki Kurniawan (19), salah satu siswa inklusi di SMAN 66 Jakarta Jl Bango 3, Cilandak, Jakart

Siswa Inklusi Sulit Pahami Soal Bergambar

Senin, 14 April 2014 5903

Soal Ujian Nasional Jakarta

Disdik Pastikan Distribusi Soal UN di DKI Lancar

Minggu, 13 April 2014 3489

UN Ujian Nasional Sekolah

Terjerat Hukum, Siswa Tetap Boleh Ikut UN

Sabtu, 12 April 2014 4740

disdik jaktim lasro marbun soal UN SMA SMK

Disdik Jamin Tak Ada Kebocoran Soal UN

Sabtu, 12 April 2014 3941

palu_sidang_uang_apbd.jpg

Disdik Catat Kelebihan Anggaran Rp 700 Miliar

Jumat, 11 April 2014 4574

BERITA POPULER
Rapat paripurna jawaban Gubernur soal APBD 2026 dan PAM Jaya

DPRD Gelar Paripurna Jawaban Gubernur tentang APBD 2026 dan PAM Jaya

Senin, 08 September 2025 1719

Pasukan Putih Dinas Kesehatan DKI Jakarta

Dinkes Perpanjang Waktu Rekrutmen Pasukan Putih

Kamis, 04 September 2025 3098

Hajatan Tradisi Budaya Kepulauan Seribu

Warga Antusias Ikuti Hajatan Tradisi Budaya di Pantai Sakura

Jumat, 05 September 2025 2538

 Forkopimko Plus Jakarta Utara menggelar kegiatan forum silaturahmi

Ormas di Jakarta Utara Berkomitmen Jaga Jakarta

Rabu, 03 September 2025 3055

Petugas Puskesmas Cilandak memeriksa tensi seorang lansia

Pasukan Putih Diharapkan Jadi Garda Terdepan Perawatan Lansia

Minggu, 07 September 2025 1553

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik