Sekretaris Komisi E Usulkan Penambahan SLB Negeri

Jumat, 22 November 2024 Reporter: Dessy Suciati Editor: Toni Riyanto 1045

Sekretaris Komisi E Usul Penambahan SLB Negeri di Jaktim

(Foto: Nugroho Sejati)

Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian mengusulkan penambahan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri untuk anak berkebutuhan khusus (ABK), terutama di Jakarta Timur. 

Anak berkebutuhan khusus

Justin mengatakan, kebutuhan fasilitas pendidikan SLB Negeri di Jakarta Timur cukup tinggi karena banyaknya jumlah penduduknya.

"Saat ini sudah ada satu SLB Negeri di Jakarta Timur, yakni di Kecamatan Jatinegara untuk melayani seluruh anak berkebutuhan khusus," ujarnya, Jumat (22/11).

Justin menjelaskan, keberadaan SLB Negeri akan sangat membantu warga agar bisa menyekolahkan anak-anaknya, tanpa harus memikirkan biaya pendidikan yang mahal.

"Jumlah penduduk di Jakarta Timur sekitar tiga jutaan, jadi memang satu SLB Negeri jauh dari cukup," ungkapnya.

Ia menambahkan, penambahan pendamping bagi anak dengan autism yang bersekolah di layanan pendidikan inklusif juga perlu menjadi perhatian.

"Idealnya, di setiap kecamatan memiliki setidaknya sekolah inklusif yang juga dilengkapi pendamping anak autism," bebernya.

Menurutnya, anak dengan autism hanya memiliki hambatan dalam berkomunikasi. Meski demikian, kecerdasan mereka biasanya tidak terganggu. 

"Kalau untuk disabilitas itu butuh SLB baru ditambah SLB-nya. Tapi, untuk kebutuhan khusus seperti autism itu dibutuhkan sekolah negeri yang menyediakan pendamping," bebernya.

Justin mengapresiasi program layanan Unit Informasi Layanan Sosial (UILS) yang diselenggarakan Dinas Sosial DKI Jakarta. Ia mengaku telah mengunjungi salah satu unit layanan UILS di Tebet yang menurutnya sudah memadai sesuai kebutuhan para penyandang disabilitas mental.

UILS memberikan layanan gratis kepada masyarakat dengan memberikan pelatihan untuk membantu meningkatkan keterampilan dan kemandirian anak berkebutuhan khusus.

"Itu sudah cukup memadai yang di Tebet, namanya unit informasi layanan sosial itu ada daycare gratis untuk masyarakat. Sejauh ini yang saya lihat sudah bagus," paparnya.

Ia meminta agar Dinas Sosial DKI Jakarta dapat meningkatkan sosialisasi program dan layanan yang disediakan pemerintah kepada masyarakat.

"Layanan-layanan ini harus bisa diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Komisi E Terima Audiensi Forum Guru Agama Soal Kesejahteraan

Komunitas Guru Agama Sampaikan Aspirasi ke Komisi E DPRD DKI

Kamis, 21 November 2024 1148

Komisi D Dorong Pemprov Proaktif Bantu Selesaikan Masalah PTSL

Dewan Minta Dinas CKTRP Koordinasikan Percepatan Program PTSL

Kamis, 21 November 2024 844

 32 Korban Kapal Karam di Pulau Payung Berhasil Dievakuasi

32 Korban Kapal Karam di Pulau Payung Berhasil Dievakuasi

Minggu, 13 Oktober 2024 1367

Pusdatin Kesos Dinsos Raih Sertifikasi ISO 27001:2002

Pusdatin Kesos Dinsos Raih Sertifikasi ISO 27001:2022

Senin, 18 November 2024 1978

Dinas Sosial Luncurkan SiPending Emas Mobile

Dinsos DKI Luncurkan SiPending Emas Mobile

Senin, 18 November 2024 1853

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 2966

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2625

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2261

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 2852

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2725

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks