Sebanyak 360 peserta didik SMA Negeri 70, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mengikuti Perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) dalam rangka Penerimaan Tamu Ambalan Sisingamangaraja dan RA Kartini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Pendidikan II Jakarta Selatan, Sarwoko mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kebersamaan sesama pelajar untuk mempersiapkan diri sebagai generasi emas.

"Saya berharap semua Pembina Pramuka berperan dalam mendidik dan melatih pelajar di SMA Negeri 70 ini menjadi pribadi yang baik dan tangguh," ujarnya, usai membuka pelaksanaan Perjusa di lapangan SMA Negeri 70, Jumat (26/1). 

Sarwoko menuturkan, melalui Perjusa ini diharapkan Pramuka di SMA Negeri 70 memiliki lima kriteria yakni, pintar, disiplin, bertanggung jawab, jujur, dan attitude yang baik.

"Pelajari dan perhatikan dengan seksama semua materi yang diberikan. Kemudian, aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari," terangnya.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 70 Jakarta, Sunaryo menjelaskan, Perjusa diikuti pelajar dari Kelas X. Salam dua hari, mereka akan diberikan bekal ilmu pengetahuan tentang nilai-nilai kepramukaan.

"Selama dua hari akan beraktivitas bersama di lingkungan sekolah. Untuk tempat istirahat disediakan sebanyak 31 tenda," bebernya.

Ia berharap, usai mengikuti Perjusa ini dapat semakin tertanam rasa memiliki, kebersamaan dan kekompakan di antara pelajar SMA Negeri 70.

"Semoga acara ini berjalan lancar dan seluruh peserta mendapatkan ilmu yang bermanfaat untuk diterapkan di sekolah maupun di lingkungan rumahnya masing-masing," tandasnya.