30 Kapal Nelayan DKI Tertahan di Pelabuhan Bungus

Rabu, 17 Juni 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Dunih 4056

Belum Ada MoU, 30 Kapal DKI Terdampar di Bungus

(Foto: Yopie Oscar)

Sebanyak 30 kapal nelayan Jakarta tertahan di Pelabuhan Bungus, Sumatera Barat. Tertahannya kapal tersebut merupakan imbas dari adanya Peraturan Menteri (Permen) Nomor 36 Tahun 2014 tentang Andon Penangkapan Ikan yang mengatur penangkapan ikan di luar wilayah harus ada perjanjian kerja sama antar kepala daerah.

Dengan terbitnya Permen semua nelayan provinsi lain menangkap ke laut provinsi lain itu harus dilindungi dulu dengan MoU

Beruntung hari ini dilakukan penandatanganan nota kesepahamanan (MoU) antara Pemprov DKI Jakarta dengan Sumatera Barat. Sehingga diharapkan kapal yang tertahan bisa cepat beoperasi lagi.

"Kenapa kerja sama dengan Sumatera Barat agak kami percepat? Karena kemarin hampir 30 kapal kita terlantar di Pelabuhan Bungus," kata Darjamuni, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DKI Jakarta di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (17/6).

Adanya penandatanganan ini, sangat membantu kelancaran operasional nelayan. Bahkan, nelayan DKI sudah bisa secara legal untuk mencari ikan di Laut Hindia.

"Dengan terbitnya Permen semua nelayan provinsi lain menangkap ke laut provinsi lain itu harus dilindungi dulu dengan MoU," ucapnya.

Dalam perjanjian yang ditandatangani, kapal yang diperbolehkan mencari ikan di Laut Hindia sebanyak 50 kapal. Dengan kapasitas di bawah 30 gross ton. Sementara kapal dari Sumatera Barat hanya diperbolehkan sebanyak 20 kapal saja.

"Sekarang kapal DKI yang aktif ke Sumatera Barat ada 31 kapal. Kita antisipasi sampai 50 kapal di surat perjanjian. Sementara dia kita kasih kuota 20 kapal. Kalau mereka bukan nangkap, tapi jual ikan," ucapnya.

Selain dengan Sumatera Barat, pihaknya juga akan melakukan kerja sama dengan daerah lainnya seperti, Sulawesi Barat, Belitung Timur, dan Kalimantan Barat.

BERITA TERKAIT
 DKI-Sumbar Tandatangani MoU Perikanan

DKI-Sumbar Tandatangani MoU Perikanan

Rabu, 17 Juni 2015 3631

Ribuan Nelayan Terdampak Pembangunan Pelabuhan New Port Kalibaru

3.269 Nelayan Terkena Proyek New Port Tanjung Priok

Kamis, 07 Mei 2015 6766

 28 Pas Kapal Kecil Diberikan Bupati Kepada Nelayan Pulau Sebira

Bupati Serahkan 28 Pas Kapal Kecil untuk Nelayan

Jumat, 24 April 2015 4287

Pemerintah Akan Bangun Perumahan Nelayan di Muara Angke

Pemerintah Akan Bangun Perumahan Nelayan di Muara Angke

Selasa, 21 April 2015 3882

3 Kapal Nelayan Brebes Masuk Jakarta Tanpa Izin

3 Kapal Nelayan Brebes Masuk Jakarta Tanpa Izin

Jumat, 06 Maret 2015 4632

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 821

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 874

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1667

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 932

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 664

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks