5 Bangunan di Jatinegara Barat Dirobohkan

Kamis, 28 Agustus 2014 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 3646

Lima Bangunan di Kampung Pulo Akhirnya Dirobohkan

(Foto: doc)

Setelah seluruh isi bangunan dikosongkan, petugas gabungan akhirnya berhasil merobohkan lima unit bangunan berlantai tiga di Jl Jatinegara Barat, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (28/8). Kelima bangunan tersebut merupakan bagian dari 13 bangunan yang akan dibongkar karena terkena proyek normalisasi Kali Ciliwung.

Pembongkaran dilakukan karena proses pengosongan sudah dilakukan. Kalau masih ada isinya, ya kita kosongkan dulu sampai bersih

Dengan menggunakan dua alat berat jenis buldozer, petugas merobohkan satu per satu bangunan yang sudah berdiri sejak tahun 1970-an tersebut. Kelima bangunan yang dibongkar itu adalah Toko Sumber Agung, Ni Agung, Karya Logam, Karya Baru dan Toko Perdana.

Proses pembongkaran bangunan ini menyedot perhatian ratusan warga. Bahkan tidak sedikit pengendara sepeda motor yang menghentikan kendaraannya sehingga memicu kemacetan lalu lintas yang cukup parah. Saat ini jalur lambat di Jl Jatinegara Barat masih ditutup sehingga lalu lintas dialihkan ke jalur bus Transjakarta dan jalur cepat.

Camat Jatinegara, Sofyan Taher mengatakan, pembongkaran dilakukan karena bangunan tersebut telah dikosongkan seluruh isinya. Sedangkan bangunan yang isinya belum dikosongkan, pembongkarannya menyusul. Seluruh puing sisa bongkaran rencananya akan dibuang menggunakan truk. Pembongkaran ini dijaga ketat oleh ratusan petugas gabungan dari Satpol PP, TNI dan Polri.

“Tahap awal yang kita bongkar bangunan di sisi selatan, menyusul nanti sore bangunan yang ada di sisi utara. Pembongkaran dilakukan karena proses pengosongan sudah dilakukan. Kalau masih ada isinya, ya kita kosongkan dulu sampai bersih,” ujar Sofyan.

Sofyan mengaku sudah mengetahui bahwa para pemilik bangunan bersama kuasa hukumnya telah menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Dalam pertemuan itu, pemilik bangunan memohon agar pengosongan dilakukan pada hari Sabtu (30/8) lusa.

“Kalau ditunda-tunda, nanti tenaga anak buah habis dan pekerjaan jadi lambat. Mumpung masih di lapangan, ya sekalian bekerja. Apa yang bisa dilakukan ya harus dikerjakan, jika pengosongan selesai maka harus dibongkar,” kata Sofyan.

BERITA TERKAIT
Pemilik Ruko Kampung Pulo Minta Ganti Rugi Rp 30 Juta/Meter Persegi

Pemilik Ruko Jatinegara Tuntut Ganti Rugi Puluhan Juta

Rabu, 27 Agustus 2014 5218

Aksi Protes Warnai Penertiban Bangunan di Kampung Pulo

13 Bangunan di Jatinegara Ditertibkan

Rabu, 27 Agustus 2014 4849

2 Ton Lumpur Sisa Banjir Diangkat Dari Saluran Jl Bank

Atasi Genangan, 30 Saluran Penghubung Dikeruk

Rabu, 27 Agustus 2014 3131

Akhir September, Sisi Barat Waduk Pluit Akan ditertibkan

Ratusan Rumah di Sisi Barat Waduk Pluit Akan Ditertibkan

Jumat, 22 Agustus 2014 5108

BERITA POPULER
Pengunjung sedang melihat stan Dinas Parekraf DKI di Event WITF & SEABEF 2025

Jakarta Perkuat Promosi Pariwisata di Ajang Internasional WITF & SEABEF 2025

Sabtu, 11 Oktober 2025 1592

Sosialisasi dan pembentukan pos bantuan hukum di RPTRA Susukan Ceria

110 Peserta Ikuti Sosialisasi Posbankum di RPTRA Susukan Ceria

Kamis, 16 Oktober 2025 541

Proses pemadaman api di lokasi kebakaran oleh petugas gulkarmat

80 Personel Gulkarmat Berhasil Padamkan Kebakaran di Papanggo

Sabtu, 11 Oktober 2025 1541

Prosedur Pemindahan Pedagang Pasar Barito

Prosedur Pemindahan Pedagang Pasar Barito ke Sentra Fauna Kembali Dilakukan

Rabu, 15 Oktober 2025 728

Ketua KI DKI Jakarta mengatakan sebanyak 712 badan publik telah mengisi SAQ E-Monev 2025

712 Badan Publik Rampungkan Pengisian SAQ E-Monev 2025

Kamis, 16 Oktober 2025 488

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks