Jumat, 11 Juni 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 4099
(Foto: Nurito)
Puskesmas Kelurahan Kelapa Dua Wetan (KDW), Ciracas, Jakarta Timur, kini memiliki ruangan bertekanan udara negatif. Ruangan berukuran sekitar 4x6 meter ini berada pada poli gigi di lantai tiga.
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan
Kepala Puskesmas Kelurahan KDW, Novi Wiarni mengatakan, ruangan bertekanan udara negatif ini lebih steril sehingga membuat pasien poli gigi aman dan nyaman. Ruangan ini dilengkapi dengan alat khusus untuk menyedot aerosol. Sehingga jika ada aerosol di dalam ruangan, tidak akan sampai keluar.
Menurut Novi, penyediaan ruangan tekanan udara negatif ini sudah menjadi standar SOP pelayanan. Ruangan bertekanan udara negatif ini juga akan mengurangi kontak perawat, dokter dan pasien secara efektif. Sehingga, meminimalisir kemungkinan penularan COVID-19.
"Pelayanan di ruang poli gigi bersifat aerosol dan tingkat penularan COVID-19 sangat tinggi. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan, kita siapkan ruangan bertekanan udara negatif," kata Novi.
Dia mengungkapkan, ruangan bertekanan udara negatif ini efektif mulai dioperasikan pada 31 Mei lalu.
Disebutkan, di poli gigi ini setiap hari ada satu dokter gigi dan satu perawat yang bekerja dengan alat pelindung diri (APD).
"Ruangan poli juga dilengkapi dengan cairan disinfektan untuk sterilisasi
peralatan medis yang baru dipergunakan. Sehingga saat digunakan kembali kondisinya aman dan nyaman untuk pasien," pungkasnya.