Anwar Tinjau SDN Pondok Kelapa 05 dan SMKS Malaka Duren Sawit

Rabu, 07 April 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1793

Wali Kota Jaktim Tinjau SDN Pondok Kelapa 05 dan SMKS Malaka Duren Sawit

(Foto: Nurito)

Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, meninjau pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka terbatas di SDN Pondok Kelapa 05 dan SMKS Malaka Duren Sawit, Rabu (7/4). Dalam kegiatan ini, Anwar didampingi Kasudin Pendidikan Jakarta Timur wikayah 1, Linda Romauli Siregar dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

Untuk SD jam belajar hanya tiga jam dan tidak ada istirahat

Anwar mengatakan, KBM tatap muka terbatas ini sudah dilakukan kajian dan evaluasi oleh jajaran Dinas Pendidikan dan unit terkait. Jam belajar untuk siswa SD pun dibatasi hanya tiga jam dengan jumlah siswa maksimal 50 persen dari jumlah yang ada.

"KBM tatap muka terbatas ini sebelumnya sudah dilakukan kajian dan evaluasi. Setiap kelas hanya diisi separuh dari jumlah siswa yang ada," kata Anwar.

KBM tatap muka terbatas ini hanya dilaksanakan setiap Senin, Rabu dan Jumat setiap pekannya. Pada pelaksanaan KBM tatap muka langsung hari pertama di SDN Pondok Kelapa 05 hanya diperuntukan bagi siswa kelas V. Selanjutnya, pada Jumat (9/4) lusa untuk siswa kelas VI dan Senin (12/4) siswa kelas IV.  

"Untuk SD jam belajar hanya tiga jam dan tidak ada istirahat. Karena kalau ada istirahat, kita khawatir rawan ada interaksi dan rawan timbul klaster baru," lanjut Anwar.

Disebutkan, jika ada orang tua melarang anaknya ikut KBM tatap muka terbatas, dapat mengikuti secara daring. Karena KBM tatap muka ini harus ada persetujuan orangtua siswa.

Sementara, Kepala SMK Malaka Duren Sawit, Heru Landono mengungkapkan, hari pertama ini KBM tatap muka terbatas di sekolahnya khusus kelas XI. Mereka dibagi dalam sembilan kelas dan tiap kelasnya diisi 18 siswa. Kemudian untuk hari Jumat untuk kelas X, juga ada sembilan kelas.

"Kita harapkan uji coba sampai 29 April ini bisa berjalan dengan baik. Sehingga uji coba sampai 9 Juli pembukaan bisa dilanjutkan," papar Heru.

Menurutnya, selama KBM tatap muka terbatas ini berlangsung tidak ada jam istirahat maupun kegiatan di luar kelas. Kemudian untuk praktik tetap berjalan dengan maksimal siswa 12 orang per ruang praktik.

BERITA TERKAIT
Uji Coba Belajar Mengajar Tatap Muka, Wagub Ariza Pastikan Persiapan Optima

Uji Coba Belajar Mengajar Tatap Muka, Wagub Ariza Pastikan Persiapan Optimal

Rabu, 07 April 2021 1538

Camat Gambir Cek Kesiapan Belajar Tatap Muka Dua Sekolah

Camat Gambir Cek Kesiapan Belajar Mengajar Tatap Muka di Dua Sekolah

Selasa, 06 April 2021 1952

BERITA POPULER
Warga Diminta Waspadai ISPA di Musim Pancaroba

Warga Diminta Waspada ISPA di Musim Pancaroba

Kamis, 13 November 2025 1974

Presentasi E-Monev KIP 2025

31 Kelurahan Ikut Tahap Presentasi E-Monev KIP 2025

Senin, 17 November 2025 639

RPPLH Jakarta, Tantangan Lingkungan Hidup

Tantangan Lingkungan Makin Kompleks, Jakarta Susun RPPLH

Jumat, 14 November 2025 956

Seribu Lansia Rayakan 15th World Angklung's Day di CFD Bundaran HI

1.000 Lansia Mainkan Angklung di Bundaran HI

Minggu, 16 November 2025 601

Hadiri Refleksi Jakarta Utara, Pram Titipkan PERISTARA ke Wali Kota

Hadiri Refleksi Jakarta Utara, Pramono Titipkan PERSITARA ke Wali Kota

Sabtu, 15 November 2025 655

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks