Percepat Atasi Genangan di Cipinang Melayu, Gulkarmat Kerahkan 20 Unit Pompa

Jumat, 19 Februari 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1834

Percepat Atasi Genangan di Cipinang Melayu, Gulkarmat Kerahkan 20 Unit Pompa

(Foto: Nurito)

Untuk mempercepat penanganan genangan yang terjadi di wilayah Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Sudin Gulkarmat mengerahkan 20 unit pompa mobile jenis quick respon, Jumat (19/2) sore.

Genangan saat ini mulai berangsur surut

Ke 20 unit pompa atau quick respon ini disebar ke sejumlah lokasi genangan. Seluruhnya dialirkan ke Kalimalang, yang kondisinya tidak tergenang. Genangan saat ini mulai berangsur surut. Ketinggian air yang semula mencapai 1,6 hingga dua meter kini sekitar satu meter di posisi yang terendah.

Kasi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, pada pagi hari pihaknya mengerahkan tujuh unit pompa quick respon, kemudian ditambah menjadi 10 saat siang hari. Lalu pada sore harinya bertambah menjadi 20 unit pompa.

“Sesuai arahan kepala dinas, jumlah quick respon untuk penanganan genangan di Cipinang Melayu ditambah lagi. Makanya kita tambah lagi dan sore ini jumlahnya mencapai 20 unit dengan personel totalnya 92 orang,” beber Gatot.

Diharapkan dengan pengerahan 20 unit quick respon ini penanganan genangan akan lebih cepat selesai. Selain pompa mobile pihaknya juga mengerahkan lima unit perahu karet untuk evakuasi warga yang terdampak banjir. Total jumlah warga yang telah dievakuasi sebanyak 28 orang, terdiri dari dewasa 16 orang, anak-anak tujuh orang dan balita lima orang.

Ketua RW 04 Cipinang Melayu, Irwan Kurniadi mengungkapkan, pada pukul 17.00 kondisi genangan di titik terendah atau yang dekat dengan Kali Sunter di RT 04/04 sisa satu meter. Diharapkan genangan ini cepat surut seiring dengan proses penyedotan oleh petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Timur.

“Diharapkan genangan cepat surut karena saat ini juga masih dipompa oleh petugas Damkar,” kata Irwan.

Dia menjelaskan, saat ini warga yang mengungsi di kampus Borobudur ada 100 KK atau sekitar 250 jiwa. Sedangkan lain itu di enam tenda pengungsian yang ada di kolong Tol Becakayu, masing-masing adanya 15 KK.  

"Kami ucapkan terimakasih pada jajaran pemerintah kota Jakarta Timur yang telah memberikan sejumlah bantuan untuk warga terdampak banjir," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Sudin Sosial Distribusikan Bantuan Korban Banjir Cipinang Melayu

Warga Terdampak Banjir di Cipinang Melayu Dapat Bantuan

Jumat, 19 Februari 2021 1738

Lima Perahu Karet Bantu Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Cipinang Melayu

Lima Perahu Karet Bantu Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Cipinang Melayu

Jumat, 19 Februari 2021 1397

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 746

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 799

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1530

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 858

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1477

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks