Imlek dan Ritual Pelepasan Burung Pipit

Kamis, 19 Februari 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Erikyanri Maulana 5349

Omzet Penjualan Burung Pipit Capai Rp 10 Juta

(Foto: doc)

Perayaan Imlek ternyata menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang burung pipit yang berjualan di sekitar Vihara Amurva Bhumi, Jl Prof Dr Satrio, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Ya, di momen spesial bagi warga keturunan Tionghoa ini, para pedagang burung pipit di vihara tersebut mampu menjual ribuan ekor burung pipit. 

Kalau pas perayaan Imlek, penjualan burung pipit di sini memang meningkat drastis

Yanto (37), salah seorang pedagang burung pipit di sekitar vihara yang telah berusia ratusan tahun itu mengaku sudah 15 tahun menjadi penjual burung pipit di sekitar Vihara Amurva Bhumi. "Kalau pas perayaan Imlek, penjualan burung pipit di sini memang meningkat drastis," ujar Yanto yang tinggal di Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (19/2).

Dikatakan Yanto, kenaikan permintaan burung pipit saat Imlek mencapai 7 kali lipat. Saat hari biasa, sambung Yanto, dirinya hanya membawa 500-1.000 ekor burung pipit. Namun, saat perayaan Imlek, dirinya membawa sekitar 7.000 burung pipit.

Burung pipit yang dijual Yanto dipasok dari daerah Bandung, Jawa Barat. Untuk perayaan imlek, dirinya sudah memesan pasokan burung pipit sejak dua bulan lalu. "Ya kalau mau jumlah banyak harus dipesan dari lama. Saya sudah pesan sejak dua bulan lalu ke pemasok dari Bandung dan Sukabumi," tuturnya.

Untuk satu ekor burung pipit dijual oleh Yanto seharga Rp 2.000. Dari harga ini, Yanto bisa mendapatkan keuntungan per ekor Rp 800. "Modal per ekornya itu Rp 1.200, dan dijual Rp 2.000. Lumayan omzetnya kalau lagi perayaan seperti ini bisa sampai Rp 10 juta," tandas pria dua anak ini.

Sementara itu, Novita (40), salah satu umat yang berdoa di Vihara Amurva Bhumi mengaku usai berdoa dan membakar dupa, dirinya membeli 20 ekor burung pipit untuk dilepas ke udara. 

Sebelum dilepas, burung-burung tersebut didoakan di dalam vihara. Ia berharap dengan melakukan kebajikan melepas burung, anaknya bernama Valerina (6) bisa mendapatkan kesembuhan dari penyakit ginjal yang dideritanya.

"Anak saya Valerina sudah lama mengidap gangguan ginjal. Mudah-mudahan bisa diberikan berkah setelah berbuat kebajikan agar cepat sembuh dan penyakitnya dibawa terbang," ungkap Novita yang tinggal dikawasan Sunter, Jakarta Utara.

Menurut Novita, sebenarnya ritual pelepasan burung tidak hanya dilakukan saat perayaan Imlek saja. Dalam sebulan ada dua hari yang biasa menjadi waktu ritual tersebut. "Tidak harus Imlek, setiap tanggal 1 dan 15 di kalender Cina itu ya boleh saja," ucapnya.

Asisten Pengurus Vihara Amurva Bhumi, Sulaiman mengatakan, ritual pelepasan burung itu untuk berbuat kebajikan. Bukan hanya burung saja, ikan dan kura-kura juga menjadi binatang favorit yang diritualkan.

"Itu kan membebaskan binatang atau makhluk hidup dari kekangan hidup dan juga ancaman pembunuhan. Bisa apa saja seperti ikan dan kura-kura, kan ini berbuat kebaikan," tuturnya.

BERITA TERKAIT
Polisi Jaga Ketat 4 Vihara Besar di DKI

Polisi Jaga Ketat 4 Vihara Besar di DKI

Rabu, 18 Februari 2015 8369

 Jelang Perayaan Imlek Penjualan Bandeng Meningkat

Penjualan Ikan Bandeng Meningkat

Selasa, 17 Februari 2015 6565

 Vihara Buddhayana Pasar Baru Ramai Pengunjung

Vihara Buddhayana Pasar Baru Ramai Pengunjung

Kamis, 19 Februari 2015 7688

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 932

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 959

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1730

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 999

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1170

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks