DKI-PLN Akan Bangun Posko Antisipasi Banjir

Kamis, 12 Februari 2015 Reporter: Folmer Editor: Dunih 4353

DKI-PLN Akan Bangun Posko Antisipasi Banjir

(Foto: doc)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang sepakat membangun posko bersama antisipasi banjir. Posko dibuat untuk mendata rumah pompa di ibu kota yang dinilai membutuhkan pasokan listrik saat banjir datang.

Pemprov dan PLN memutuskan akan membuat posko bersama, karena kenyataannya banyak sekali saluran listrik rumah-rumah pompa bergabung dengan warga yang sebetulnya PLN tidak punya data

"Pemprov dan PLN memutuskan akan membuat posko bersama, karena kenyataannya banyak sekali saluran listrik rumah-rumah pompa bergabung dengan warga yang sebetulnya PLN tidak punya data," kata Gubernur DKI, Jakarta Basuki Tjahaja Purnama didampingi General Manager (GM) PLN Persero Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, Haryanto WS di Balaikota, Kamis (12/2).

Ia mengatakan, PLN harus bisa memetakan serta memperkirakan jaringan listrik rumah pompa yang terhubung dengan gardu.

“Kalau jaringannya sudah diketahui, bila gardu terendam banjir bisa dilakukan pemutusan aliran listrik dan dipersiapkan genset sebagai tenaga cadangan," ujarnya.

Posko bersama, lanjut Basuki, juga bertujuan untuk menyamakan koordinasi saat menerima informasi dari masyarakat perihal gardu listrik yang terkena banjir.

PLN juga sepakat membuat jalur khusus yang memisahkan saluran listrik warga dan rumah pompa.

"Paling penting, PLN juga sudah sepakat yang Ancol Barat, Waduk Pluit, Pasar Ikan, Grogol, dan Latumenten itu semua akan dijaga dan sekarang itu PLN sudah tiga shift. Sekarang kita berpikir bagaimana ke depan kita jaga bersama," tuturnya

Basuki menjelaskan, PLN juga akan turut membereskan tanggul, karena ada dua Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Muara Karang dan Pluit agar wilayah utara tidak lagi masuk air laut sehingga pompa dapat berfungsi.

"Bagaimana pun namanya air dari selatan, pasti lubernya ke utara. Dari utara, pasang laut mungkin keluar airnya. Makanya kalau ada tanggul, ada pompa dan waduk, aman, kecuali meledak PLTU," jelasnya.

General Manager PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya-Tangerang, Haryanto WS mengungkapkan, pihaknya membutuhkan waktu 3 hingga 12 bulan untuk membangun gardu-gardu listrik di rumah pompa.

"Peninggian gardu distribusi ini kami programkan dalam waktu 3-12 bulan, tapi bertahap. Untuk yang mendesak, kami akan prioritaskan dalam waktu tiga bulan," ungkapnya.

Ia menambahkan, beberapa gardu listrik khusus yang akan ditambahkan adalah di rumah pompa Pasar Ikan. Pemasangan di kawasan tersebut akan ditambah kurang lebih 3.000 kilo volt ampere (kva), untuk melayani enam pompa baru.

"Sebelumnya, yang sudah ada di sana ada 400 kva. Itu untuk melayani empat pompa kecil yang kapasitasnya 45.000 va, tapi untuk genset besar yang enam buah itu memang belum tersambung ke PLN. Ini lagi diproses, agar kita harapkan segera, sambil menunggu proses sambungan dari PLN," tambahnya.

BERITA TERKAIT
Djarot Perintahkan Semua Pompa Difungsikan Maksimal

Djarot Minta Semua Pompa Difungsikan

Rabu, 11 Februari 2015 5947

DKI Minta PLN Buatkan Gardu Khusus Rumah Pompa

DKI Minta PLN Buatkan Gardu Khusus Rumah Pompa

Rabu, 11 Februari 2015 4206

Ketemu Jokowi, Ahok Izin Pasang Pompa di Kali Grogol

Ketemu Jokowi, Ahok Izin Pasang Pompa di Kali Grogol

Selasa, 10 Februari 2015 3496

 Jakarta Masih Banjir, Ahok Minta Maaf

Jakarta Masih Banjir, Ahok Minta Maaf

Selasa, 10 Februari 2015 6290

1,2 Juta Kubik Lumpur Diangkat Dari Waduk Pluit

3 Rumah Pompa Pluit Dimaksimalkan Sedot Banjir

Senin, 09 Februari 2015 5444

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469101

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308175

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284401

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261038

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196651

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik