Perayaan Hari Keluarga Nasional (Harganya) ke 27 di Jakarta Utara, Senin (29/6), diperingati dengan kegiatan layanan akseptor Keluarga Berencana (KB) secara gratis. Ditargetkan ada 2.548 akspetor KB di Jakarta Utara yang bisa dilayani dalam kegiatan ini.  

Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim menjelaskan, pembangunan keluarga yang sehat harus direncanakan melalui KB. Karena itu, setiap wilayah kelurahan di Jakarta Utara ditargetkan melayani 83 akseptor KB.

"Saya berharap warga bisa memanfaatkan kegiatan ini, sehingga bisa memiliki keluarga yang sehat," ujarnya, Senin (29/6).

Dalam kesempatan itu, Ali mengapresiasi peran jajaran Kodim 0502 Jakarta Utara yang memberikan paket sembako bagi para akseptor. 

Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta Utara, Suni Sigit Wijatmoko menegaskan, peringatan Harganas ini bisa dijadikan momentum untuk mengingatkan kembali bahwa pondasi negara yang kuat adalah keluarga.

"Antusiasme masyarakat untuk mengikuti program KB sudah cukup baik. Program KB sangat penting untuk mewujudkan keluarga yang terencana, sehat dan bahagia," tuturnya.

Auditor Utama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Agus Sukiswo menambahkan, pada tahun ini pihaknya menargetkan layanan bagi satu juta akseptor KB se Indonesia. Karena dilaksanakan di tengah pandemi, layanan akseptor KB harus mengutamakan protokol kesehatan. 

"Tantangan BKKBN di masa pandemi bisa melaksanakan pelayanan ke masyarakat di tempat praktek mandiri bidan dan puskesmas. Kita gerakan semua untuk melayani kebutuhan masyarakat di masa pandemi COVID-19," pungkasnya.