Dinkes DKI Gencarkan Program Triple Eliminasi

Rabu, 04 September 2019 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 3760

Dinkes DKI Gencarkan Program Triple Eliminasi

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta terus menggencarkan program Triple Eleminasi untuk mencegah penularan penyakit hepatitis, sifilis,dan HIV.

Pemutusan mata rantai penularan dari ibu ke anak

Kepala Dinkes DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, Triple Eliminasi menjadi sesuatu yang penting dan strategis dalam rangka menekan angka infeksi baru pada bayi baru lahir. Sehingga, dapat dilakukan pemutusan mata rantai penularan dari ibu ke anak.

"Ini penting untuk segera kami lakukan. Kami ingin memastikan generasi mendatang bebas dari ancaman penyakit tersebut melalui pemutusan mata rantai penularan dari ibu hamil kepada janin yang dikandungnya atau yang dilahirkan," ujarnya, saat seminar Pemutusan Mata Rantai Penularan Ibu ke Anak Terkait Penyakit Hepatitis, Sifilis, dan HIV, di salah satu hotel di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (4/9).

Widyastuti menjelaskan, pelaksanaan seminar yang mengangkat tema "Selamatkan Generasi Penerus Bangsa Melalui Triple Eliminasi (Hepatitis, Sifilis, HIV)" merupakan rangkaian Peringatan Hari Hepatitis Sedunia ke-10 Tingkat Provinsi DKI Jakarta.

Menurutnya, program pemutusan mata rantai penularan penyakit dari ibu ke anak sudah mulai sejak tahun 2013. Namun demikian, belum dalam bentuk Triple Eliminasi.

"Program Triple Eleminasi ini baru kita mulai di tahun 2016," terangnya.

Menurutnya, pencegahan penularan dari ibu ke anak harus komprehensif, mulai dari pelayanan, pencegahan, dan perawatan untuk ibu hamil dan bayinya baik masa kehamilan, persalinan, dan sesudahnya.

"Kami mengarahkan semua ibu hamil yang datang ke puskesmas kecamatan di DKI Jakarta kita lakukan skrining. Tujuannya, semakin dini ditemukan kami lakukan intervensi terhadap ibunya dan kita siapkan suatu immunoglobulin bagi bayi yang dilahirkan," ungkapnya.

Ia menambahkan, Dinkes DKI Jakarta akan membuat surat edaran yang ditujukan kepada rumah sakit dan puskesmas di Jakarta untuk membentuk tim yang berkolaborasi di tingkat internalnya mendukung program Triple Eliminasi ini.

"Kami ingin ada penguatan jejaring internal sehingga urusan hepatitis, sifilis, dan HIV bukan semata-mata urusan dokter penyakit dalam. Tapi, perlu integrasi dan kolaborasi dengan disiplin ilmu yang lain, termasuk POGI," tandasnya.

Untuk diketahui, seminar ini rutin dilaksanakan sejak empat tahun terakhir dengan tema berbeda setiap tahunnya. Tema tahun ini mendorong agar fasilitas pelayanan kesehatan dapat menghantarkan generasi muda yang lebih berkualitas dengan cara memutuskan rantai penularan hepatitis, sifilis, dan HIV, dari ibu kepada anak.

Seminar ini diikuti peserta yang berasal dari rumah sakit di Jakarta, puskesmas kecamatan, dan organisasi profesi seperti Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (Papdi), Ikatan Bidan Indonesia, dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).

BERITA TERKAIT
Pemprov DKI Gelar Talkshow Pekan ASI Sedunia 2019

Pemprov DKI Gelar Talkshow Pekan ASI se-Dunia 2019

Kamis, 29 Agustus 2019 1850

Dinkes Siapkan Tenaga Asuhan Mandiri Dukung Urban Farming

Dinkes Siapkan Tenaga Asuhan Mandiri Dukung Urban Farming

Senin, 05 Agustus 2019 2299

Pemprov DKI Gelar Puncak Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-54 Tingkat Provinsi di Monas

Dinkes DKI Ajak Masyarakat untuk Hidup Sehat

Minggu, 09 Desember 2018 3083

 Layanan Baru Kesehatan

Ada Waroeng Sehat di Puskesmas Kecamatan Johar Baru

Sabtu, 29 Desember 2018 6603

Sudin Kesehatan Jakbar Gelar Gerebek Imunisasi

Sudin Kesehatan Jakbar Gelar Gerebek Imunisasi

Selasa, 16 Oktober 2018 3836

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 2988

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2637

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2281

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 2878

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2739

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks