15 Rumah di Balekambang Rawan Longsor

Senin, 15 Desember 2014 Reporter: Hendi Kusuma Editor: Dunih 5146

15 Rumah Warga Dikelurahan Balekambang Rawan Longsor

(Foto: Hendi Kusuma)

Sebanyak 15 rumah di Jalan Munggang RT 08/04, Kelurahan Balekambang, Kramatjati, Jakarta Timur, terancam longsor. Pasalnya, lokasi tempat tinggal warga yang setinggi 20 meter tersebut berbatasan langsung dengan Kali Ciliwung.

Kita sudah pernah kasih solusi sama warga, tapi warga menolak. Alasanya bermacam-macam

Ita (34) warga setempat mengaku, khawatir akan terjadi longsor. Terlebih, selama ini tanah yang ada di pinggiran sungai tersebut semakin lama semakin terkikis air hujan dan luapan air dari Kali Ciliwung. Bahkan, tahun 2007 lalu, pernah terjadi longsor hingga permukaan jalan ambles ke dasar sungai hingga menyebabkan 5 bangunan warga ikut ambles juga.

"Kita khawatir rumah kita akan ambles ke bawah, Mas. Soalnya tanah mulai terkikis oleh air hujan dan luapan air dari kali," kata Ita, Senin, (15/12).

Ita berharap perbaikan dari instansi terkait dengan melakukan pondasi beton pada dinding tanah sehingga terjadinya longsor bisa dicegah.

Sementara itu, Wakil Lurah Balekambang, Sofyan mengatakan, kondisi tersebut sudah lama terjadi. Bahkan, pihak Pemprov DKI melalui Sudin PU Tata Air pernah memberikan solusi yaitu membuatkan saluran air bagi warga, namun warga menolak.

"Kita sudah pernah kasih solusi sama warga, tapi warga menolak. Alasanya bermacam-macam," tukasnya.

Diakui Sofyan, memang hal itu sangat membahayakan bagi warga, apalagi wilayah tersebut tingginya sekitar 20 meter dari dasar sungai. Menurutnya, jika terus didiamkan dan tanpa ada perbaikan kemungkinan bencana longsor akan terjadi.

"Perlu ada perbaikan, tapi itu bukan wewenang kita, tapi Dinas PU," ucapnya.

Senada dengan Sofyan, Kasie Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Sumber Daya Alam, Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Jakarta Timur, Rosmana menuturkan, longsor yang terjadi di kawasan tersebut karena minimnya penyangga tanah seperti pohon. Akibatnya terjadi abrasi yaitu tanah terkikis oleh air.

"Sudah dilakukan kajian oleh Pemprov DKI terkait dengan kerusakan lingkungan di kawasan pinggiran Ciliwung-Cisadane. Kemunginan solusinya ada di tingkat provinsi," jelasnya.

BERITA TERKAIT
turap kali mampang roboh beritajakarta

Tergerus Alat Berat, Turap Kali Mampang Longsor

Senin, 22 September 2014 5877

jalan cipinang cempedak longsor

Tergerus Banjir, Jl Cipinang Cempedak 4 Longsor

Selasa, 17 Juni 2014 5480

jembatan kbt longsor

Jembatan KBT yang Longsor Mulai Diperbaiki

Senin, 15 September 2014 3172

saluran phb kali sunter pulogadung

Jalan Inspeksi Saluran PHB Pulogadung Ambles

Selasa, 11 November 2014 5568

jalan amblas karet kuningan

Jalan Ambles di Kolong Flyover Karet Diperbaiki

Kamis, 06 November 2014 4660

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 3241

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2891

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2518

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 3126

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2990

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks