Larangan Sepeda Motor Melintas Akan Diperluas

Rabu, 10 Desember 2014 Reporter: Folmer Editor: Agustian Anas 8060

Basuki. Bus Bertambah, Pembatasan Lalu Lintas Motor Diperluas di Ibukota

(Foto: doc)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memberlakukan larangan sepeda motor melintas di Bundaran HI hingga Jalan Medan Merdeka Barat mulai tanggal 17 Desember mendatang. Untuk sementara, kebijakan tersebut hanya diberlakukan di ruas jalan tersebut karena terbatasnya jumlah armada bus tingkat yasng dimiliki Pemprov DKI Jakarta.

Kalau sumbangan bus tingkat bertambah, barulah larangan bagi motor melintas di ruas jalan diperluas

"Karena kita baru punya 10 armada bus tingkat gratis, maka pembatasan lalu lintas motor baru diberlakukan dari Bundaraan HI hingga Jalan Medan Merdeka Barat,” kata Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta, Rabu (10/12).

Namun jika penerapan aturan itu berjalan sukses dan jumlah armada bus tingkat bertambah, maka larangan motor melintas akan diperluas ke ruas jalan lainnya. ”Kalau sumbangan bus tingkat bertambah, barulah larangan bagi motor melintas di ruas jalan diperluas,” ujarnya.

Untuk kelancaran penerapan kebijakan tersebut, kata Basuki, pihaknya juga telah meminta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta untuk tidak lagi memberikan pengawalan untuk kendaraan dinas walikota dan gubernur.

”Lebih baik petugas Dishub DKI mengawal bus tingkat ini selama beroperasi di jalanan, sehingga masyarakat merasa lebih nyaman naik bus tingkat gratis ketimbang mengendarai sepeda motor,” ucapnya.

Selain itu, kata Basuki, Pemprov DKI Jakarta juga telah menyiapkan rencana pembangunan ruang bawah tanah di Monas berkapasitas besar yang mampu menampung ribuan sepeda motor.

”Kita juga mau kerjasama dengan pengelola gedung untuk menyediakan lahan parkir sepeda motor sehingga warga tidak kesulitan mendapat tempat parkir dan melanjutkan perjalanan naik bus tingkat gratis,” ungkapnya.

Mantan Bupati Belitung Timur ini mengakui larangan sepeda motor melintas di Bundaraan HI ini menimbulkan pro dan kontra.

”Tidak apa-apa yang penting pembatasan ini bertujuan agar Jakarta lebih baik pada masa mendatang. Persoalannya orang di Jakarta ini banyak yang gak mau berubah, makanya kita paksa pembatasan ini diberlakukan,” tegasnya. 

BERITA TERKAIT
70 Persen Polusi Udara Akibat Kendaraan Bermotor

Ahok: Pembatasan Motor, Pengendara Bisa Istirahat

Rabu, 26 November 2014 5494

Pekan Kedua Desember, Motor Dilarang melintas HI-Medan Merdeka Barat

Desember, Larangan Motor Lewat HI Diujicobakan

Senin, 17 November 2014 9307

Wacana Pembatasan Lalu Lintas Sepeda Motor di Jakarta Dimatangkan

Larangan Motor Lewat HI Dapat Dukungan

Rabu, 12 November 2014 8377

Basuki Minta Menteri Tidak Pakai Patwal

Basuki Tak Mau Dikawal Voorijder Lagi

Selasa, 11 November 2014 4802

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 803

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 859

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1656

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 922

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 650

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks