Ratusan Bangunan di Pulogadung Dibongkar

Senin, 08 Desember 2014 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 3876

375 Bangunan di Bantaran Kali Sunter Ditertibkan

(Foto: doc)

Sebanyak 375 bangunan yang berdiri di atas lahan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) di bantaran Kali Sunter, RT 01-09/RW 03, Kelurahan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (8/12), dibongkar paksa petugas gabungan.

Tidak ada uang kerohiman karena mereka sudah menempati lahan milik pemerintah secara ilegal dan bertahun-tahun

Sebelum dilakukan penertiban, para pemilik bangunan sudah diberikan surat peringatan hingga tiga kali untuk membongkar sendiri bangunannya. Namun peringatan tersebut tidak digubris sebagian warga.

Ratusan bangunan sepanjang dua kilometer yang dibongkar itu rata-rata dimanfaatkan warga untuk membuka usaha, seperti rumah makan, bengkel, warung kopi, tempat penampungan serta pemotongan ayam dan Pos RW.

"Ada 375 bangunan yang berdiri di lahan fasum/fasos itu. Sebagian warga sudah membongkar sendiri bangunannya," kata Syahdonan, Kepala Satpol PP Jakarta Timur.

Syahdonan menjelaskan, lahan tersebut akan dikembalikan fungsinya menjadi jalan inspeksi. Sedangkan para pemilik bangunan tidak akan direlokasi ke rumah susun, seperti normalisasi di tempat lain. Bahkan mereka juga tidak memperoleh uang kerohiman.

"Tidak ada uang kerohiman karena mereka sudah menempati lahan milik pemerintah secara ilegal dan bertahun-tahun," tegas Syahdonan.

Penertiban yang melibatkan 450 petugas dari unsur Satpol PP, TNI, Polri serta dua alat berat bechoe itu berjalan mulus. Tidak ada perlawanan dari warga yang rumahnya dibongkar paksa.

Sulaiman (60), salah seorang pemilik bangunan yang ditertibkan mengaku pasrah. Ia menempati lahan tersebut sudah lebih dari 15 tahun. Karenanya ia berharap adanya kerohiman dari Pemprov DKI agar warga dapat memiliki uang untuk mengontrak atau sewa rumah tinggal.

“Harusnya ada kerohiman karena kami sudah tinggal di sini lebih dari 15 tahun. Saya tidak tahu mau pindah kemana lagi, mau ngontrak rumah belum ada uangnya,” ujar Sulaiman.

BERITA TERKAIT
Puluhan Gubuk Liar dan Beton Penutup Saluran di Kalideres Ditertiban

Saluran Air di Pegadungan Dinormalisasi

Minggu, 07 Desember 2014 4395

Petugas Temukan Buaya Dipuing Bongkaran Tebet

Pembongkaran, Petugas Dikejutkan Penemuan Buaya

Rabu, 03 Desember 2014 5232

200 Bangunan Liar di Atas Saluran Air Dibongkar

200 Bangunan Liar di Atas Saluran Air Dibongkar

Senin, 01 Desember 2014 3898

Eksekusi Waduk Ria Rio Berlangsung Ricuh

Penertiban di Waduk Ria Rio Ricuh

Sabtu, 15 November 2014 5774

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 781

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 762

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1646

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 912

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 638

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks