Kerja Sama MPU Tekankan Pentingnya Kedaulatan Pangan

Kamis, 27 November 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Erikyanri Maulana 5134

Hadapi MEA, Forum MPU Bicarakan Kedaulatan Pangan

(Foto: Yopie Oscar)

Forum kerja sama daerah Mitra Praja Utama (MPU) ke-14 kembali digelar. Kali ini, Pemprov DKI Jakarta ditunjuk sebagai tuan rumah. Adapun masalah kedaulatan pangan dipilih sebagai tema pertemuan kali ini. Terlebih, tahun depan, Indonesia akan menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) serta ASEAN Free Trade Area (AFTA).

Karena nanti saat menghadapi MEA maupun AFTA, kita betul-betul memiliki kedaulatan pangan

Kepala Biro Tata Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta, Irmansyah mengatakan, tema kedaulatan pangan sengaja dipilih untuk menghadapi MEA maupun AFTA. "Karena nanti saat menghadapi MEA maupun AFTA, kita betul-betul memiliki kedaulatan pangan," ujar Irmansyah, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (27/11).

Dikatakan Irmansyah, kerj sama konkret antar pemerintah daerah dalam forum ini diantaranya mengenai pemenuhan kebutuhan pangan dari daerah produsen ke daerah konsumen. Sebagai contoh, ada tiga daerah yang memiliki konsumsi daging tertinggi yakni DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, akan dipasok daging dari daerah produsen seperti NTT dan Lampung.

Melalui forum ini, sambungnya, kota-kota besar di Indonesia nantinya tidak melulu disuguhi dengan produk impor. "Kedaulatan pangan berbeda dengan ketahanan pangan. Ketahanan pangan bisa impor, tapa kalau kedaulatan bagaimana supaya ini bersumber dari yang ada di tempat kita sendiri," ucapnya.

Saat ini, anggota kerja sama daerah MPU beranggotakan 10 provinsi yakni, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Lampung, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Forum kerja sama daerah MPU sendiri akan dilakukan secara bergilir. Tahun depan, disepakati penyelenggaraannya akan digelar di Bali. "Tema yang diambil bisa berbeda-beda, seperti soal penjualan orang atau masalah wabah penyakit," tandasnya.

Turut hadir dalam forum kerja sama kali ini, Plt Gubernur Banten Rano Karno, Gubernur NTT Lebu Raya, Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Paduka Pakualam, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatimiko.

BERITA TERKAIT
rapat rakernas hotel borobudur

DKI Siap Jadi Investor Pembangunan Bandara di Karawang

Kamis, 27 November 2014 5191

jakarta Expo Taman 2014 Tampilkan Kreasi Flora Daerah

100 Stand Ramaikan Pameran Flona 2014

Kamis, 27 November 2014 11702

basuki sambut wagub dedy mizwar

Ahok Jamu Deddy Mizwar di Balaikota

Rabu, 26 November 2014 4249

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469098

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308163

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284400

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261035

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196650

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik