Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mendorong seluruh aparatur wilayah agar meningkatkan sinergitas bersama dengan pihak keamanan untuk mengantisipasi aksi teror dan radikalisme.

"Ini penting dilakukan agar bahaya teror dan upaya radikalisme bisa terpatahkan," ujar Riano P Ahmad, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Senin (14/5).

Riano pun mendukung imbauan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang meminta warga untuk melaporkan hal-hal bersifat mencurigakan kepada petugas. Paling tidak, laporan tersebut disampaikan kepada pengurus RT atau RW di lingkungan masing-masing.

"Karena ini sudah menjadi peran serta dan tanggung jawab kita untuk menjaga kemanan dan kenyamanan lingkungan sekitar," ucapnya.

Ditambahkan Riano, sudah menjadi kewajiban bagi jajaran aparatur di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk ikut serta menjamin kemanan warga.

"Sesuai dengan tagline Maju Kotanya Bahagia Warganya, jadi warga memang harus dijamin tidak boleh sampai takut dari ancaman teror," tandasnya.