Belasan Rambu Lalu Lintas Laut Tidak Berfungsi

Jumat, 03 Oktober 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Lopi Kasim 13650

Belasan Rambu Lalu Lintas Laut Tidak Berfungsi

(Foto: doc)

Belasan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) atau rambu lampu lalu lintas laut di sejumlah titik di perairan serta sejumlah pelabuhan di Jakarta dan Kepulauan Seribu tidak berfungsi. Hal itu dikeluhkan nelayan lantaran kerap menyebabkan kapal mereka rusak. Sebab, dengan matinya lampu rambu, nelayan sering terjebak dan menabrak karang yang ada di perairan dangkal saat berlayar malam hari.

Lampu SBNP itu menyala dengan daya dari aki. Tapi akinya itu banyak dicuri oleh nelayan juga

SBNP sendiri merupakan alat yang menjadi pemandu bagi nakhoda saat berlayar malam. Alat yang berbentuk tonggak besi setinggi sekitar 5 meter di atas permukaan laut itu diujungnya terdapat lampu sebagai rambu. Selain dipasang di pintu masuk pelabuhan, SBNP biasanya juga ditempatkan untuk menandai perairan dangkal di sekitar pulau.

Sekjen Himpunan Nelayan Seluruh Indonesi (HNSI) Kepulauan Seribu, Muhammad Rosid (44), mengatakan, akibat banyaknya SBNP yang tidak berfungsi, nelayan merasa kesulitan. Sebab, tidak jarang mereka harus melaut hingga malam dan kesulitan saat akan menepi.

"Dalam beberapa bulan ini saja sudah sebanyak 7-8 kapal yang rusak. Ya, itu karena lampu SBNK banyak yang rusak nelayan jadi sering nabrak karang saat layar dekat pulau," ujarnya, Jumat (3/10).

Pihaknya, kata Rosid, berharap agar lampu-lampu tersebut segera diperbaiki. Sebab, dengan rusaknya belasan SBNP menyebabkan nelayan hanya menggunakan feeling dan ingatan akan struktur perairan sekitar pulau saat berlayar.

Kepala Suku Bagian Tata Usaha Suku Dinas Perhubungan Kepulauan Seribu, Iwa Kartiwa mengakui, ada beberapa rambu lalu lintas laut yang rusak. Dikatakan Iwa, banyak diantara rambu tidak berfungsi karena aki sebagai penyuplai energi lampu dicuri oleh orang-orang tidak bertanggung jawab.

"Lampu SBNP itu menyala dengan daya dari aki. Tapi akinya itu banyak dicuri oleh nelayan juga," katanya.

Sementara itu Kepala Bidang Transportasi Laut dan Udara (TLU) Dishub DKI, Reni Widiastuti, membenarkan kasus pencurian menjadi salah satu faktor kerusakan pada rambu laut. Dari data yang dimiliki, sejak tahun 2002 hingga 2011, TLU Dishub memiliki 38 rambu laut.

"Dari seluruhnya, ada 14 rambu yang masuk perawatan dinas. Sedangkan yang akan dibangun 2014 ini sebanyak 5 titik," ujarnya.

Menurut Reni, yang juga menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Sudin Perhubungan Kepulauan Seribu tersebut, SBNP yang berada di bawah pengelolaan Sudin Perhubungan Kepulauan Seribu, sejak 2010-2013 sebanyak 19 buah SBNP yang dibangun. Perawatan baru sebanyak 5 buah dan yang akan dibangun pada 2014 sebanyak 3 buah.

"Untuk perawatan memang anggaran kita terbatas. Tapi nanti kita akan periksa mana saja yang masih rusak untuk diusulkan perawatan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Terbengkalai, Pujaseri Pulau Untung Jawa Akan Direnovasi

Pusat Jajanan Ikan di Pulau Untung Jawa Terbengkalai

Jumat, 03 Oktober 2014 6188

Terhentinya pasokan BBM tersebut mulai berlangsung sejak hari ini

Pasokan BBM Terhenti, Kapal Dishub Stop Operasi

Rabu, 01 Oktober 2014 6283

Kapal Cargo Terbakar

Kapal Dishub DKI Terbakar di Perairan Pulau Pari

Rabu, 27 Agustus 2014 8408

Kita akan kirim tambahan guru untuk sekolah negeri ke Pulau Sebira

Ahok Akan Kirim Tambahan Guru ke Pulau Sebira

Selasa, 23 September 2014 4628

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 918

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 943

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1722

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 992

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1155

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks