2.000 PKL Punya Kartu Autodebet

Selasa, 30 September 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Agustian Anas 4484

Sudah 2.000-an PKL yang pakai non cash

(Foto: doc)

Sebanyak 2.000 pedagang kaki lima (PKL) di Ibu Kota telah memiliki kartu autodebet Bank DKI. Kartu tersebut berfungsi untuk pembayaran retribusi non cash per hari. 

Sudah 2.000-an PKL yang pakai non cash

"Sudah 2.000-an PKL yang pakai non cash," kata Joko Kundaryo, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Selasa (30/9).

Dikatakan Joko, PKL yang telah mendapatkan kartu autodebet tersebut berada di 20 lokasi binaan (Lokbin) yang tersebar di lima wilayah Ibu Kota. Di antaranya di Cililitan, Lokbin Blok B Permai Lorong 103 Koja, Meruya, Cengkareng, dan Pasar Minggu. "Kita memang sengaja ambil yang menetap seperti di Lokbin karena relatif lebih mudah. Mereka pedagang tetap dan lokasinya juga terkonsentrasi," ujarnya.

Selain memberikan kartu autodebet, kata Joko, pihaknya juga melakukan pembinaan, sehingga PKL memahami aturan mainnya dan lebih tertib. Seperti kios tidak boleh dialihkan ke pedagang lain, menjaga kebersihan, mengusir PKL yang tidak terdata, dan lainnya.

"Ini terus berjalan secara simultan. Yang penting pedagang punya kartu dulu dan memahami aturan mainnya seperti kios tidak boleh dialihkan, menjaga kebersihan. PKL yang tidak terdata harus diusur, pedagang kuliner harus higienis, harga dicantumkan, tidak boleh menaikkan harga terlalu tinggi. Kita terapkan itu dulu," jelasnya. 

Dalam pendataan PKL, pihaknya bekerjasama dengan lurah dan camat setempat. Berdasarkan data Dinas KUMKMP DKI Jakarta, ada sebanyak 600 ribu PKL yang tersebar di lima wilayah. Ditargetkan tahun 2015 mendatang, seluruh PKL di Jakarta sudah memiliki kartu autodebet.

Setiap harinya, PKL dipungut biaya sebesar Rp 3.000 sampai Rp 4.000 melalui sistem autodebet tersebut. Besaran retribusi ditentukan berdasarkan Perda dan disesuaikan dengan lokasi.

"Kalau bicara target akan kita monitor lagi. Kemarin sudah ada pengarahan dari Pak Wagub, ujung tombaknya adalah lurah dan camat. Peran serta kelurahan kita harapkan juga rutin memonitor. Nantinya, Sudin KUMKMP juga akan mendampingi lurah dan camat. Insya Allah tahun depan 600 ribu PKL sudah memiliki kartu autodebet karena ini harus bertahap dan lintas sektor," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Bank DKI Raih Penghargaan WOW Brand 2014

1.704 PKL Binaan Buka Rekening Bank DKI

Rabu, 24 September 2014 5970

pusat perniagaan asemka

PKL Asemka Akan Direlokasi ke Pasar Perniagaan

Sabtu, 27 September 2014 12008

pkl tanah abang dok video

Penataan PKL Korsel Sulit Diterapkan di Ibu Kota

Senin, 22 September 2014 4809

136 PKL Kota Tua Akan Direlokasi ke Gedung Kertaniaga

136 PKL Kota Tua Akan Direlokasi

Sabtu, 20 September 2014 5064

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 3073

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2722

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2363

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 2965

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2824

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks