Calhaj Asal DKI Tak Dapat Fasilitas Tambahan

Sabtu, 30 Agustus 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Erikyanri Maulana 4332

Jamaah Haji dan Umroh Diminta Waspadai Virus Ebola

(Foto: doc)

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, calon jamaah haji (calhaj) asal DKI Jakarta tahun ini tidak akan mendapatkan fasilitas katering dan transposrtasi selama berada di Mekkah, Saudi Arabia. Hal ini dikarenakan tidak adanya surat balasan dari Kementerian Agama terkait permintaan fasilitas khusus tersebut. 

Iya tahun ini jamaah asal DKI tidak akan mendapatkan fasilitas tambahan

Padahal, Pemprov DKI telah mengalokasikan anggaran untuk fasilitas khusus bagi para jamaah haji asal DKI Jakarta.

Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (Dikmental) DKI Jakarta, Budi Utomo membenarkan jika calhaj asal DKI Jakarta tidak akan mendapatkan kedua fasilitas tersebut. Sebelumnya, pemberian fasilitas tersebut sudah dilakukan sejak lima tahun terakhir. "Iya tahun ini jamaah asal DKI tidak akan mendapatkan fasilitas tambahan," ujar Budi, Sabtu (30/8).

Dikatakan Budi, pemberian kedua fasilitas tersebut sudah dianggarkan dalam APBD 2014 dan disetujui DPRD DKI Jakarta. Namun, saat APBD diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), anggaran tersebut diberi catatan khusus.

Pihaknya, kata Budi, kemudian berkirim surat ke Kementerian Agama agar fasilitas khusus dapat tetap diberikan kepada para calon jamaah haji asal DKI Jakarta. "Karena tidak ada surat balasan, anggarannya kita kembalikan," katanya.

Menurut Budi, alasan Kementerian Agama tidak memberi izin fasilitas tambahan, dikarenakan jamaah haji telah mendapat semua fasilitas tersebut. Namun, fasilitas hanya akan diberikan saat jamaah di Madinah saja. Sementara saat di Mekkah, jamaah hanya akan diberikan uang tunai untuk membeli makan.

"Kalau kami kan menyediakan prasmanan. Jadi jamaah tidak perlu mencari makanan. Sementara yang dari Kementerian Agama hanya diberikan uang tunai, mereka cari sendiri makanannya," ucapnya.

DKI Jakarta sendiri tahun ini mendapatkan kuota jamaah haji sebanyak 5.668 orang dengan jumlah 13 kloter pemberangkatan. "Keberangkatan kloter pertama akan dilakukan pada tanggal 1 September 2014, melalui bandara Halim Perdanakusuma," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Jamaah Haji dan Umroh Diminta Waspadai Virus Ebola

Jamaah Haji DKI Diminta Waspadai Virus Ebola

Jumat, 15 Agustus 2014 8420

ahok ulama umaro

Ahok Janji Berangkatkan Penjaga Masjid Naik Haji

Kamis, 24 Juli 2014 7794

basuki ahok safari ramadhan

Ahok: Silaturahmi tak Hanya di Bulan Ramadhan Saja

Jumat, 11 Juli 2014 3556

BERITA POPULER
Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1209

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1090

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1592

Salah satu pelamar kerja yang datang ke Job Fair Disabilitas 2025 di TIM Jakpus

Job Fair Disabilitas 2025 Diakses Warga Luar Jakarta

Senin, 03 November 2025 595

Sejumlah kendaraan melintas saat cuaca hujan di pagi hari

Waspada, Hujan Deras Berpotensi Guyur Jakarta Pagi dan Siang Hari

Minggu, 02 November 2025 849

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks