Buruknya Drainase Penyebab Genangan di Cipinang Melayu

Senin, 26 September 2016 Reporter: Nurito Editor: Nani Suherni 6343

Buruknya Drainase Penyebab Genangan di Cipinang Melayu

(Foto: Nurito)

Buruknya drainase, membuat Saluran Penghubung (PHB) Sulaiman di Jalan Sulaiman, Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur tidak mampu menampung debit air dan menyebabkan genangan.

Karena medannya sangat sulit. Saluran air itu menembus di bawah aliran Kalimalang. Karena sulit maka kontraktornya mengundurkan diri, sampai sekarang belum dikerjakan

Genangan ini juga meluber ke pemukiman warga RT 1 dan 2 RW 03. Akibatnya sekitar 70 jiwa mengungsi ke Musala Al Mutaqin pada Minggu (25/9).

Ketua RW 03 Cipinang Melayu, Muchtar Usman mengatakan, genangan di wilayah RT 1-2 ini baru terjadi sejak musim hujan 2016. Genangan seperti ini pernah terjadi sekitar tahun 2013 lalu. Penyebabnya buruknya drainase saluran air yang ada. Dahulu, saluran air ini lebar dan kedalaman mencapai satu meter. Namun kali ini kondisinya sudah hampir rata dengan tanah.

"Dulu lebarnya sampai satu meter dan dalam satu meter. Sekarang dangkal sekali, kucing saja tidak bisa masuk. Makanya sejak tadi malam Jalan Sulaiman tergenang," kata Muchtar.

Menurutnya, genangan mencapai 70 sentimeter pada Minggu (25/9). Hingga pukul 08.00 ini genangan sudah mulai surut menjadi sekitar 60 sentimeter. Menurutnya, tahun 2014 lalu sempat akan dinormalisasi oleh Sudin Tata Air.

Terkait hal tersebut, Kasie Pemeliharaan Sudin Tata Air Jakarta Timur, Jozerizal mengakui, kondisi saluran Phb Sulaiman memang sangat memprihatinkan. Tahun 2013 lalu memang sempat diajukan lelang untuk pengerjaan 2014. Namun saat akan dikerjakan pemenang lelangnya mengundurkan diri.

"Karena medannya sangat sulit. Saluran air itu menembus di bawah aliran Kalimalang. Karena sulit maka kontraktornya mengundurkan diri, sampai sekarang belum dikerjakan," tandas Jozerizal.

Pihaknya akan mencarikan solusi dengan koordinasi pihak Dinas Tata Air dan Perum Jasa Tirta. Sebab aliran Kalimalang dari Waduk Jatiluhur ini adalah bahan baku air bersih Pam Jaya. Sehingga tidak mungkin dialiri air dari saluran Phb Sulaiman.

Untuk mengatasi genangan di Jalan Sulaiman, satu-satunya jalan memang harus dilakukan normalisasi saluran airnya. Sebab kondisinya sudah sangat tidak ideal, terjadi sedimentasi.

BERITA TERKAIT
Banjir Cipinang Melayu Mulai Surut

Banjir Cipinang Melayu Mulai Surut

Minggu, 25 September 2016 3935

Banjir Cipinang Melayu, 276 Warga Mengungsi

Rumah Kebanjiran, 276 Warga Cipinang Melayu Mengungsi

Sabtu, 24 September 2016 3848

Luapan Kali Sunter Genangi Permukiman di Cipinang Melayu

Luapan Kali Sunter Genangi Permukiman di Cipinang Melayu

Sabtu, 24 September 2016 7604

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 996

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 727

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 1005

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1764

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1216

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks