Kali Krukut akan Dinormalisasi Sepanjang 10 KM

Senin, 29 Agustus 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 4957

BBWSCC Akan Normalisasi Kali Krukut Sepanjang 10 KM

(Foto: Yopie Oscar)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama dengan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) akan melakukan normalisasi Kali Krukut. Rencananya, normalisasi dilakukan sepanjang 10 kilometer.

Kira-kira yang akan dinormalisasi sepanjang 10 kilometer. Kali akan dikembalikan seperti sebelumnya yang memiliki lebar 20-25 meter

Kepala BBWSCC, Teuku Iskandar mengatakan, Kali Krukut memiliki panjang hingga 84 kilometer membentang dari Situ Citayam yang bermuara di Kanal Banjir Barat (KBB). Sementara yang akan dinormalisasi sepanjang 10 kilometer saja.

"Kira-kira yang akan dinormalisasi sepanjang 10 kilometer. Kali akan dikembalikan seperti sebelumnya yang memiliki lebar 20-25 meter," kata Iskandar, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (29/8).

Menurutnya, daerah yang bermasalah berada di bagian tengah hingga hilir. Mulai dari Pondok Labu hingga Jalan Kebalen, Kebayoran Baru. Bahkan sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU-Pera) sudah melakukan normalisasi Jembatan Rengas sampai Kebalen VII.

"BBWSCC sudah melakukan normalisasi di daerah Jembatan Rengas sampai Kebalen VII. Lebih kurang 600 meter, manfaatnya kami bisa mereduksi kawasan itu 90 persen tidak banjir," ujarnya.

Iskandar menambahkan, pihaknya siap melakukan normalisasi Kali Krukut. Karena rata-rata lebar sungai saat ini hanya 3-4 meter saja. Bahkan dibeberapa titik lebarnya hanya 1,5 meter. Pekerjaan normalisasi baru akan dikerjakan setelah Pemprov DKI Jakarta melakukan pembebasan lahan.

"Jadi jalan satu-satunya untuk mengamankan wilayah itu ya pertama bagaimana mengembalikan tingkat produktif sungai itu sendiri. Sekarang kondisi yang ada kami butuhkan sekitar 20 meter lebar sungai," ucapnya.

Jika tahun ini Pemprov DKI Jakarta bisa menyediakan lahan yang akan dinormalisasi, maka pihaknya baru akan mengerjakan tahun depan. Mengingat harus mobilisasi alat berat yang cukup banyak.

BERITA TERKAIT
Langkah Konsinyasi Pembebasan Lahan Disiapkan

Konsinyasi Dilakukan Jika Pembebasan Lahan Kali Krukut Terhambat

Senin, 29 Agustus 2016 3305

DKI Segera Inventarisir Bangunan Terdampak Normalisasi

DKI Segera Inventarisir Bangunan Terdampak Normalisasi

Senin, 29 Agustus 2016 3149

PHL Tata Air Bersihkan Puing Tembok Jebol Di Kemang

Dua Titik di Kemang akan Dibronjong

Senin, 29 Agustus 2016 6727

Dinas Tata Air Kerahkan 15 Alat Berat di Kemang

Dinas Tata Air Kerahkan 15 Alat Berat ke Kawasan Kemang

Senin, 29 Agustus 2016 4850

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 698

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1634

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 900

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 620

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 904

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks