Pelaku Bullying SMAN 3 Terancam Tidak Diluluskan

Selasa, 03 Mei 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhi Firmansyah Surapati 6869

Pelaku Bullying SMAN 3 Terancam Tidak Diluluskan

(Foto: doc)

Empat oknum pelajar pelaku bullying di SMAN 3 Setiabudi, terancam tidak diluluskan dan dikeluarkan dari sekolah. Nasib mereka akan diputuskan melalui rapat dewan guru sekolah yang digelar sekolah.

Terhadap kasus yang terjadi, dilihat dari kelas X, XI, XII bagaimana perilaku mereka. Itu jadi syarat kelulusan atau tidak diluluskan

Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Fathurin Zen mengatakan, kewenangan untuk menjatuhkan sanksi kepada pelaku ada pada pihak sekolah yang bersangkutan. Untuk memutuskan, rencananya akan dibahas dalam rapat kelulusan dewan guru SMAN 3 Rabu (4/5) besok.

Dikatakan Fathurin, melihat pelajar pelaku bullying duduk di kelas XII dan menjelang pengumuman kelulusan, para pelajar tersebut bisa saja tidak diluluskan. Keputusan itu berangkat dari penilai terhadap perilaku kolektif oknum pelajar tersebut sejak duduk di bangku SMA.

"Besok (4/5) ada rapat kelulusan oleh dewan guru. Terhadap kasus yang terjadi, dilihat dari kelas X, XI, XII bagaimana perilaku mereka. Itu jadi syarat kelulusan atau tidak diluluskan. Ketika dalam rapat dewan guru para pelaku diputuskan tidak lulus, ya tidak lulus," kata Fathurin, Selasa (3/5).

Menurutnya, sanksi yang diberikan beragam. Apabila oknum pelajar tersebut melakukan tindakan itu hanya karena ikut-ikutan bisa diberikan teguran keras.

"Tapi kalau sudah keterlaluan kayak kekerasan fisik dan kriminal, bisa dikeluarkan atau tidak diluluskan," tegas Fathurin.

Sebelumnya, sambung Fathurin, korban dan pelaku bullying beserta keluarga sudah dipertemukan. Permasalahan ini diselesaikan secara internal. Meski demikian, perlu sanksi bagi para pelaku bullying agar tradisi intimidasi di kalangan pelajar ini tidak turun temurun, sekaligus memberi efek jera pada pelaku.

"Tadi pagi sudah dibikin berita acara, satu dengan yang lain, tetap saja yang bersalah harus diberikan sanksi. Kepala sekolah sudah memberikan satu statement yang ditandatangani orang tua pelaku," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Cegah Bulliying, Sekolah Diawasi Petugas Sudin Pendidikan

Cegah Bulliying, Sekolah Diawasi Petugas Sudin Pendidikan

Senin, 27 Juli 2015 1406

SMAN 3 Akui Pelaku Video Bullying Siswinya

SMAN 3 Akui Pelaku Video Bullying Siswinya

Senin, 02 Mei 2016 8444

Ijazah Pelaku Bullying SMAN 3 akan Ditahan

Ijazah Pelaku Bullying SMAN 3 akan Ditahan

Selasa, 03 Mei 2016 3475

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469102

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308193

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284404

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261041

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196652

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik