Mayoritas pemilik metromini yang mengikuti sosialisasi penerapan sistem tarif rupiah per-kilometer,menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan Transjakarta di bawah Kopaja.

Sebagai tindak lanjut, perwakilan pemilik metromini akan membentuk tim kecil untuk melakukan pembahasan integrasi. Rencananya, tim kecil yang dibentuk akan mulai bekerja merumuskan tahapan teknis integrasi mulai Selasa (22/12).

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, dari 65 pemilik metromini yang ikut sosialisasi tentang revitalisasi angkutan umum di DKI Jakarta, hampir seluruhnya setuju untuk terintegrasi.

"Secara teknis, kita sosialisasi kan pada pemilik metromini untuk bergabung dengan Transjakarta di bawah Kopaja. Kebanyakan diantara mereka setuju," ujar Andri, Senin (21/12).

Dikatakan Andri, komunikasi yang langsung dilakukan dengan pemilik dikarenakan pihaknya kesulitan menjalin kerjasama dengan pengurus metromini yang pecah menjadi dua kubu.

"Kita tidak bisa lagi menunggu-nunggu. Walau kebanyakan metromini kondisinya tidak laik, namun masih adalah yang laik dan pengemudinya baik," ucap Andri.