Sopir Angkot di Terminal Kampung Melayu Mengaku Dipungli

Selasa, 24 November 2015 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 6670

Ratusan Angkot di Terminal Kampung Melayu Mengaku Dipungli

(Foto: Nurito)

Sekitar 150 sopir Mikrolet 44 (Kampung Melayu-Karet Setiabudi) di Terminal Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, mengaku dipungli oleh oknum aparat kepolisian dan petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, sebesar Rp 22 ribu yang dipungut  melalui timer.

Besok kita tertibkan seluruh angkot yang ngetem di luar terminal. Biar tahu siapa yang masih bermain

Rb (40), salah seorang sopir Mikrolet 44 mengatakan, setiap hari ada dua timer yang memungut kepada seluruh sopir, yakni di kawasan seberang Terminal Kampung Melayu dan dekat Stasiun Tebet.

Dia menambahkan, pungli sudah berlangsung sejak dua tahun lalu. Alasannya uang tersebut untuk keamanan dan koordinasi dengan oknum-oknum terkait.

“Kalau tidak mau bayar, biasanya diisengin. Pertama ditilang SIM, kemudian STNK. Selanjutnya karena surat-surat tidak ada maka mobil dikandangin,” ujar Rb, Selasa (24/11).

Dikatakan Rb, seluruh Mikrolet 44, Kopaja T 502 dan Mikrolet 02,  tidak ada yang masuk ke dalam Terminal Kampung Melayu karena tidak ada tempat. Mereka memilih mangkal di Jl KH Abdullah Syafii atau di sisi barat terminal, dekat kolong Flyover Kampung Melayu.

Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Timur, Bernad Octavianus Pasaribu, saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui adanya dugaan pungli tersebut. Namun ia mengaku geram saat mendengar ada anak buahnya yang masih nekat bermain curang.

“Saya akan telusuri, kalau benar ada, saya pecat langsung. Besok kita tertibkan seluruh angkot yang ngetem di luar terminal. Biar tahu siapa yang masih bermain,” ujar bernad.

Kepala Satuan Lalulintas (Kasat Lantas) Polres Jakarta Timur, AKBP Gunawan, melontarkan hal yang sama. Dia akan memanggil semua anggotanya yang tugas di Terminal Kampung Melayu.

“Besok seluruh anggota yang bertugas di wilayah Kampung Melayu saya panggil dan kumpulkan. Saya akan cari tahu siapa oknumnya. Kalau benar ada pasti saya langsung mutasi mereka,” ujar AKBP Gunawan.

BERITA TERKAIT
 Hari Pertama Operasi Zebra, 384 Kendaraan Ditilang

Hari Pertama Operasi Zebra, 384 Kendaraan Ditilang

Rabu, 26 November 2014 4938

Angkot Kerap Ngetem di Depan Kantor Lurah Malaka Jaya

Banyak Mikrolet Ngetem di Depan Kantor Lurah Malaka Jaya

Selasa, 24 November 2015 6450

67 Mobil Terjaring Razia Gabungan di Jakbar

67 Mobil Terjaring Razia Gabungan di Jakbar

Rabu, 18 November 2015 6361

BERITA POPULER
Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 3291

Direktur Keuangan dan SDM Perumda Dharma Jaya, Deni Alfianto Amris

Dharma Jaya Tegaskan Komitmen Jaga Transparansi dan Akuntabilitas

Sabtu, 13 September 2025 3076

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memberikan keterangan kepada media di Stasiun MRT Fatmawati

Pramono Tegaskan Istrinya Tak Punya Jabatan di Balai Kota

Senin, 15 September 2025 2283

Suasana rapat pimpinan gabungan Bapemperda DPRD DKI Jakarta

Bapemperda Minta Pengusul Segera Serahkan Naskah Akademik Raperda

Selasa, 16 September 2025 2008

Gubernur Resmikan Gereja Paroki Kalvari Lubang Buaya

Gubernur Resmikan Gereja Paroki Kalvari Lubang Buaya

Minggu, 14 September 2025 2627

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks