Dikenakan Biaya Masuk, Sopir Taksi Blokir Gerbang Ancol

Rabu, 07 Mei 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Agustian Anas 4583

Sopir Taksi Kembali Blokir Gerbang Ancol

(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)

Ratusan sopir taksi yang tergabung dalam Front Transportasi Jakarta (Frontjak) kembali memblokir pintu masuk utama Taman Impian Jaya Ancol, Rabu (7/5). Para sopir taksi itu memarkairkan taksinya tepat di gerbang utama hingga menutup akses pengunjung Ancol.

Kita dijanjikan boleh masuk tanpa bayar. Ternyata, sejak Senin (5/5) kemarin hingga sekarang hanya dua perusahaan taksi yang boleh masuk

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap manajemen yang mewajibkan taksi tanpa penumpang yang ingin masuk kawasan Ancol membayar biaya masuk sebesar Rp 20.000. Selain itu, mereka juga merasa dibohongi karena janji manajemen untuk memperbolehkan masuk sejak Senin (5/5) kemarin ternyata tidak benar.

"Kita dijanjikan boleh masuk tanpa bayar. Ternyata, sejak Senin (5/5) kemarin hingga sekarang hanya dua perusahaan taksi yang boleh masuk," ujar Daniel Dali, Koodinator Aksi, Rabu (7/5).

Perlakuaan diskriminasi ini membuat kecewa para sopir. "Ini namanya diskriminasi, bagaimana dengan para sopir yang memiliki taksi secara perseorangan?. Apakah kita sebagai organisasi tidak bisa dianggap sebagai badan resmi, kalau hari ini tidak ada kejelasan kita akan kembali blokade Ancol," tegasnya.

Coorporate Comunication Manager PT Ancol Taman Impian, Meitty Yan Harahap, mengatakan kebijakan ini demi menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung Ancol. Sehingga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, para sopir yang masuk dan membawa penumpang dari Ancol terdata oleh manajemen.

"Memang saat ini ada dua perusahaan yang sudah terdaftar. Terkait teman-teman yang tergabung dalam organisasi, silakan sampaikan proposalnya dan akan kita pelajari kelayakannya," tandas Meitty.

Pantauan beritajakarta.com, hingga pukul 13.00 aksi masih berlangsung. Aksi para sopir pun sempat memanas karena barisan massa beberapa kali mencoba masuk untuk menjemput rekan-rekan mereka yang tengah bernegosiasi. Sedangkan negosiasi sendiri tak kunjung usai. Sementara pengunjung yang ingin masuk ke dalam Ancol diarahkan ke 3 pintu lain.

Kepala Bagian Operasional Polres Jakarta Utara, AKBP Allan D Satya, mengatakan pihaknya menerjunkan sebanyak 80 personel untuk mengamankan aksi demo yang dilakukan para sopir tersebut. Pihaknya masih terus mengupayakan mediasi antara pihak manajemen Ancol Taman Impian dengan perwakilan para sopir.

"Kita upayakan mediasi agar tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Hingga sekarang masih dilakukan pertemuan antara perwakilan sopir dengan manajemen Ancol," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Ratusan Taksi Blokade Pintu Utama Ancol

Ratusan Sopir Taksi Blokir Pintu Masuk Ancol

Kamis, 01 Mei 2014 7228

pintu masuk ancol

FTJ Tuntut Penghapusan Retribusi Ancol

Rabu, 30 April 2014 6497

BERITA POPULER
Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 818

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1563

Pramono memberikan sambutan saat peluncuran pelatihan Gig Economy bagi Gen Z

Pramono Dukung Pengembangan Ekonomi Digital dan Kreativitas Anak Muda Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 836

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 912

Satu unit ekskavator melakukan pengerukan saluran penghubung Pulo di Jalan Raya Pasar Minggu

Pengerukan Saluran Phb Pulo Ditarget Kelar Sebulan

Minggu, 14 Desember 2025 1512

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks