Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Koesmedi Priharto, menganjurkan keluarga Reki Gading Mahesa (9), yang selama dua tahun mengalami kelumpuhan segera mendatangi puskesmas setempat, untuk memperoleh tindakan lebih lanjut.
Cukup lapor ke puskesmas. Itu langsung ditangani
"Cukup lapor ke puskesmas. Itu langsung ditangani," kata Koesmedi saat dihubungi Beritajakarta.com, melalui telepon selulernya, Sabtu (7/11).
Setelah pelaporan, menurut Koesmedi, pihak puskesmas akan melakukan penilaian. Kemudian, akan diumumkan hasil penelitian tersebut. "Kalau parah bisa langsung dibawa ke rumah sakit. Kalau tidak, puskemas akan menganjurkan di rawat di rumah saja," katanya.
Sekadar diketahui, Reki selama dua tahun terakhir hanya bisa tergolek tak berdaya di atas tempat tidurnya di sebuah rumah kontrakan di Jalan Cilincing Lama I, Gang Kelapa Nunggal II, Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara. Sejak mengalami demam tinggi dua tahun lalu, mendadak bocah malang itu mengalami kelumpuhan.
Menurut Taminah (52), nenek Reki, saat cucunya mengalami demam tinggi dua tahun lalu, ia sudah memberinya obat yang dibeli dari warung, namun panasnya tak kunjung turun. Di tengah kebingungannya, Taminah kemudian membawa Reki ke rumah sakit terdekat.
"Awalnya dokter memvonis Reki menderita flek gizi buruk. Tidak lama setelah itu, saya bawa cucu saya ke rumah sakit yang sama, tapi beda dokter. Hasilnya, vonis dokter kedua berbeda. Dia bukan gizi buruk," ujar Taminah.
BERITA TERKAIT
Dua Tahun Sakit Lumpuh, Warga Jl Cilincing Lama I Butuh Bantuan
Sabtu, 07 November 2015
7996
Bayi 8 Bulan di Pulau Tidung Alami Gizi Buruk
Jumat, 30 Oktober 2015
3814
BERITA POPULER
Targetkan 400 Juta Pelanggan, Transjakarta Menuju Fase Smart Mobility
Selasa, 04 November 2025
752
Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting
Minggu, 02 November 2025
1274
Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga
Minggu, 02 November 2025
1150
Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran
Kamis, 30 Oktober 2025
1665
Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan