Selasa, 03 November 2015 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Rio Sandiputra 3200
(Foto: doc)
Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan terus melakukan penertiban Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Sebanyak 108 PMKS berhasil terjaring selama Oktober 2015.
Paling banyak joki three in one. Karena rata-rata hampir setiap hari ada yang terjaring, wilayah operasi mereka di sekitar Jalan Patimura dan Jalan Pakubuwono
Kepala Seksi Pelayanan Rehabilitasi Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan, Maria April Astuti mengatakan, pihaknya rutin melakukan patroli ke sejumlah lokasi dan melakukan penjagaan terhadap sejumlah titik yang rawan PMKS. Beberapa titik rawan seperti perempatan CSW, Lebak Bulus, Pasar Rumput, Perempatan RS Fatmawati serta kawasan Kebayoran Lama.
"Selama Oktober ada 108 PMKS yang berhasil kami jangkau, " kata April, Selasa (3/11).
Menurut April, 108 PMKS tersebut paling banyak terjaring yakni joki three in one sebanyak 39 orang, di urutan kedua orang dengan masalah Kejiwaan (ODMK) 22 orang, ketiga orang terlantar sebanyak 13 orang.
"Paling banyak joki three in one. Karena rata-rata hampir setiap hari ada yang terjaring, wilayah operasi mereka di sekitar Jalan Patimura dan Jalan Pakubuwono," tandasnya.
