Sunat Honor PHL, 2 Oknum Pejabat Terminal akan Disanksi

Rabu, 14 Oktober 2015 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 10146

Sunat Honor PHL, 2 Pejabat Terminal Dibidik

(Foto: Nurito)

Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta akan menindaklanjuti dugaan adanya pemotongan honor ratusan Pekerja Harian Lepas (PHL) oleh oknum pejabat di Unit Pelaksana Teknis (UPT)  Terminal Dishubtrans DKI. Hal ini menyusul ditemukannya dua PHL fiktif di instansi tersebut.

Sangat keji oknum yang tega menyunat honor PHL

Kepala Dishubtrans  DKI, Andri Yansyah mengaku terkejut saat menemukan adanya dua PHL fiktif. Bahkan ia juga heran adanya oknum pejabat yang diduga tega menyunat honor ratusan PHL yang bertugas di areal terminal di lima wilayah kota.

"Saya akan tindak lanjuti, kenapa ada dua PHL fiktif. Kemudian akan proses oknum pejabat yang tega menyunat honor ratusan PHL. Sangat keji oknum yang tega menyunat honor PHL," ujar Andri, Rabu (14/10)

Dikatakan Andri, pihaknya sudah mengantongi dua nama oknum pejabat yang diduga menyunat honor PHL cleaning service di Terminal Jakarta Kota. Mereka berinisial Jo dan Ja. Pihaknya akan memanggil dua pejabat tersebut pada Kamis (15/10) besok.

Andri menambahkan, jika terbukti bersalah, dipastikan keduanya langsung distafkan dan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) mereka akan dipotong.

"Kita telusuri dari bawah dulu. Siapa saja yang bermain dan tega menyunat honor PHL. Kalau di atasnya ada yang terlibat lagi, kita tindak tegas semuanya," tegas Andri.

Par (40), salah seorang PHL menyebutkan, ada enam PHL yang bertugas sebagai cleaning service di Terminal Jakarta Kota. Setiap bulan mereka menerima honor Rp 2,7 juta. Namun setiap bulan honor mereka masing-masing dipotong sebesar Rp 150 ribu.

Uang tersebut dikumpulkan melalui oknum komandan regu (Danru) dan disetorkan ke kepala terminal. Kabarnya uang itu juga disetorkan ke oknum pejabat di UPT Terminal.

"Kalau tidak masuk kerja, per hari dipotong Rp 100 ribu. Namun uangnya diambil Danru. Pernah ada yang tidak masuk empat hari dipotong Rp 400 ribu oleh Danru," ujar Par.

BERITA TERKAIT
Dishubtrans Temukan Dua PHL Diduga Fiktif

Dishubtrans Temukan Dua PHL Diduga Fiktif

Rabu, 14 Oktober 2015 8865

Cegah Laporan Fiktif, Dishub akan Kumpulkan 100 PHL

Cegah Laporan Fiktif, Dishubtrans akan Kumpulkan 100 PHL

Selasa, 13 Oktober 2015 5081

Wali Kota Jakpus Tak Tolerir Aparat yang Potong Gaji PHL

Wali Kota Jakpus Tak Tolerir Aparat yang Potong Gaji PHL

Selasa, 13 Oktober 2015 5022

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 933

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 961

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1730

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 999

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1170

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks