71 Kios PKL di Cempaka Putih Dibongkar

Rabu, 30 September 2015 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 3944

71 Kios PKL di Cempaka Putih Dibongkar

(Foto: Nurito)

Sebanyak 71 kios semi permanen milik pedagang kaki lima (PKL) di JP 41 dan 42 Cempaka Putih, Jakarta Pusat, akhirnya dibongkar oleh pedagangnya sendiri, Rabu (30/9). Pembongkaran ini sesuai imbauan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat, lantaran seluruh kios berdiri di atas saluran air.

Setelah dibongkar semua, kita minta Suku Dinas Kebersihan untuk membantu membersihkan seluruh puingnya. Kemudian Suku Dinas Tata Air dapat melakukan normalisasi saluran air

Usai pembongkaran, Suku Dinas Tata Air langusng melakukan normalisasi saluran air yang ada di bekas lahan PKL tersebut.

Asisten Perekonomian dan Administrasi Jakarta Pusat, Sulastri Gultom mengatakan, sesuai rencana awal, pembongkaran kios di JP 41 dan 42 memang ditargetkan paling lambat hari ini.

“Setelah dibongkar semua, kita minta Suku Dinas Kebersihan untuk membantu membersihkan seluruh puingnya. Kemudian Suku Dinas Tata Air dapat melakukan normalisasi saluran air. Jika sudah selesai tentunya PKL boleh berjualan kembali di lokasi tersebut,” ujar Sulastri, Rabu (30/9).

Rencananya, PKL akan ditata rapi, tidak ada lagi bangunan permanen. Seluruhnya harus menggunakan tenda berukuran 3x2 meter persegi dan bisa dibongkar pasang. Sehingga saat petugas melakukan perawatan saluran air tidak akan terganggu. Dalam catatannya, saat ini di JP 42 terdapat 28 PKL dan di JP 41 ada 43. Sehingga total 71 PKL yang berjualan di dua JP tersebut.

Selama proses normalisasi saluran air berlangsung, PKL tidak diperkenankan berjualan di kawasan tersebut. Sebab akan memicu terjadinya kemacetan arus lalu lintas dan mengganggu ketertiban umum. Pihaknya juga tidak akan melakukan relokasi para PKL, mengingat nantinya mereka berjualan kembali di lokasi tersebut.

Uni 40), salah seorang pedagang warung nasi berharap, pelaksanaan normalisasi segera selesai. Sehingga ia bersama puluhan pedagang lainnya dapat berjualan kembali. Pedagang juga akan sukarela membangun tenda secara swadaya agar dapat berjualan kembali di lokasi tersebut.

“Prinsipnya pedagang mendukung program normalisasi saluran air untuk mengatasi genangan saat musim hujan. Namun kami berharap normalisasi cepat dilakukan sehingga kami bisa berjualan kembali di tempat semula,” ujar Uni.

BERITA TERKAIT
250 Bangunan Di Sisi Kali Krukut Dibongkar

250 Bangunan di Bantaran Kali Krukut Dibongkar

Rabu, 30 September 2015 6366

30 Lapak PKL di Grogol Selatan Dibongkar

30 Lapak PKL di Grogol Selatan Dibongkar

Rabu, 30 September 2015 5371

PKL Taman Taman Sunter Indah Diberi Perlengkapan Dagang

PKL di Jl Taman Sunter Indah Diberi Fasilitas Dagang

Senin, 28 September 2015 6767

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 881

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 916

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1695

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 969

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1125

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks