Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menyiagakan 1.050 petugas kebersihan yang disebar di ratusan gereja serta lokasi perayaan Natal di seluruh wilayah Jakarta. Ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi peningkatan timbulan sampah sekaligus mendukung kekhusyukan ibadah umat Kristiani.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, kesiapsiagaan tersebut merupakan bentuk komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam memberikan pelayanan publik terbaik.

Menurutnya, upaya ini bertujuan memastikan perayaan Natal 2025 berlangsung khidmat, aman, dan nyaman melalui pengelolaan kebersihan kota yang optimal, sesuai arahan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung terutama pada momentum keagamaan berskala besar.

“Sebanyak 1.050 petugas kami siagakan untuk menjaga kebersihan di 591 gereja yang tersebar di lima wilayah kota Jakarta. Kami juga menyiapkan dukungan sarana berupa 42 unit truk sampah serta penempatan tempat sampah di titik-titik strategis,” ujar Asep, Rabu (24/12).

Selain itu, DLH DKI menginstruksikan 25 personel Satuan Pelaksana (Satpel) Lingkungan Hidup di setiap kecamatan untuk melakukan pemantauan dan penanganan kebersihan secara intensif di gereja-gereja sesuai wilayah tugas masing-masing.

Untuk memastikan ibadah Malam Natal berlangsung bersih dan nyaman, DLH DKI mengerahkan personel di sejumlah gereja utama, khususnya di Jakarta Pusat. Di antaranya, 40 petugas dan dua unit mini dump disiagakan di Gereja Katedral Sawah Besar; 25 petugas dan dua unit mini dump di Gereja GSJA CWS Senen; 25 petugas dan dua unit mini dump di Gereja Katolik Hati Kudus Kramat; serta 40 petugas dan dua unit mini dump di Gereja Kristen GPIB Immanuel Gambir.

Sementara itu, di Jakarta Selatan, pengamanan kebersihan dilakukan di GKI Kebayoran Baru, Gereja Katolik Santa Perawan Maria Ratu Paroki Blok Q, Gereja Katolik Paroki Santo Yohanes Penginjil, serta Gereja Baptis Indonesia Kebayoran Blok Q.

Pada setiap lokasi, DLH DKI menyiagakan 25 petugas kebersihan dan dua unit mini dump yang dikoordinasikan langsung oleh Kepala Satpel setempat.

“Di Jakarta Timur, kami juga menugaskan minimal 10 petugas kebersihan di Gereja HKBP Sutoyo & Oikumene serta Gereja Santo Antonius Otista Raya. Jumlah petugas bersifat dinamis dan akan disesuaikan dengan potensi aktivitas serta jumlah jemaat,” tambah Asep.

Tak hanya berfokus pada rumah ibadah, DLH DKI turut mendukung kebersihan sejumlah kegiatan perayaan Natal berskala publik. Di antaranya, Christmas Carol Colossal Vol. 2.0 di kawasan pedestrian FX Sudirman pada 23 Desember serta Jakarta Light Festival di Bundaran HI pada 23-27 Desember. Pada masing-masing kegiatan, disiagakan 20 petugas kebersihan dan satu unit truk sampah anorganik.

"Melalui kesiapsiagaan ini, DLH DKI Jakarta berharap masyarakat dapat merayakan Natal dengan penuh khidmat, sementara wajah kota tetap bersih, rapi, dan nyaman sepanjang rangkaian perayaan," tandasnya.